Malang, NU Online Jatim

Universitas Islam Malang (Unisma) turut ambil bagian dalam menyukseskan gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX Tahun 2025. Dua cabang olahraga (cabor) digelar di kampus ini, yakni sepak takraw dan drumband. Rangkaian pertandingan berlangsung sejak Sabtu lalu dan dipusatkan di Gedung Bundar serta Sport Center Unisma.

Wakil Rektor III Unisma, Muhammad Yunus menyampaikan bahwa partisipasi kampus dalam ajang ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap pengembangan olahraga di Jawa Timur, sekaligus mendorong semangat kompetisi positif di kalangan mahasiswa.

"Untuk cabor sepak takraw, pertandingan dilangsungkan di Gedung Bundar sejak Sabtu dan akan berakhir esok hari, atau maksimal tanggal 5 sesuai jadwal. Sementara cabor drumband digelar hari ini di Sport Center Unisma," katanya saat memantau langsung jalannya pertandingan cabor drumband di Sport Center Unisma, Rabu (02/07/2025).

Menurutnya, Unisma menyiapkan berbagai fasilitas pendukung seperti lapangan, videotron, sistem suara, serta ruang pemanasan atlet. Semua kebutuhan teknis pertandingan disediakan oleh panitia provinsi. Tak hanya menjadi tuan rumah, Unisma juga mencatat prestasi membanggakan. Tiga mahasiswa kampus hijau ini berhasil meraih medali di ajang Porprov.

Pertama, Dicka Yoga Pratama, mahasiswa Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian meraih medali perak pada cabor Hockey Outdoor Putra. Ia merupakan penerima Beasiswa KIP Kuliah Angkatan 2024.

Kedua, M. Ali Khan Ridlo, mahasiswa Fakultas Teknik dan penerima Beasiswa jalur prestasi 2024 menyabet dua medali emas dan satu perak di cabor angkat besi kelas 88 kg putra. Ketiga, Muhammad Mahir Qushoyyi, juga dari Fakultas Teknik meraih medali emas dalam cabor Hapkido Daeryun Under 78.

Yunus menjelaskan, pencapaian ini menjadi indikator meningkatnya kualitas mahasiswa Unisma di bidang non-akademik, khususnya olahraga. Ia menegaskan bahwa Porprov tidak hanya berdampak langsung pada peningkatan kompetensi atlet, tetapi juga membangun kepercayaan masyarakat terhadap Unisma.

"Ajang seperti ini kami harapkan dapat mendorong semangat mahasiswa, terutama yang aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) olahraga agar terus mengasah kemampuannya," jelasnya.

Sebagai bentuk komitmen berkelanjutan, Unisma telah menjalin komunikasi dengan KONI Jawa Timur untuk menyediakan beasiswa jalur prestasi olahraga. Tahun ini, kampus menyediakan 40 kuota beasiswa, dengan 5 hingga 8 di antaranya dialokasikan khusus untuk atlet berprestasi.

"Kami siap menerima atlet-atlet terbaik yang ingin melanjutkan studi. Skema ini memungkinkan mereka kuliah sambil tetap aktif di dunia olahraga," pungkasnya.