• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 25 April 2024

Jujugan

Gua Gong Pacitan, Destinasi Terindah di Asia Tenggara

Gua Gong Pacitan, Destinasi Terindah di Asia Tenggara
Pengunjung menikmati kemolekan Gua Gong di Pacitan. (Foto: NOJ/Idealoka)
Pengunjung menikmati kemolekan Gua Gong di Pacitan. (Foto: NOJ/Idealoka)

Pacitan, NU Online Jatim
Sebenarnya, membicarakan keindahan alam di kawasan Kabupaten Pacitan tidak ada habisnya. Mungkin lantaran daerah ini yang terkesan sulit dijangkau karena berada di ujung barat pesisir selatan Jawa Timur, tidak banyak yang tahu keindahannya. Padahal Pacitan memiliki berbagai potensi sumber daya alam. Terutama potensi wisata alamnya. Seperti yang telah dikenal khalayak tentang keindahan pantai, uniknya stalakmit dan stalaktit gua, bebasnya cakrawala pemandangan yang terlihat dari pegunungan, hingga panjangnya aliran sungai yang mengalir hingga ujung selatan Kota Pacitan. 


Pacitan dengan berjuta keindahan dan keelokan pantainya tak akan pernah membuat bosan orang yang ingin berwisata. Memanjakan diri untuk menikmati keindahan alam di surga tersembunyi ini. Dan kali ini akan dihadirkan salah satu destinasi andalan yakni Gua Gong.


Kota Seribu Satu Gua
Pacitan memang dikenal dengan sebutan kota seribu satu gua dan memiliki obyek menakjubkan. Salah satu gua yang paling terkenal dan paling indah adalah Gua Gong. Gua yang berada di Jalan Salam, Salam, Bomo, Punung, Kabupaten Pacitan ini mempunyai keindahan stalagmit dan stalaktit yang berusia ratusan tahun sejak 1924.


Saat menyusuri gua sepanjang 256 meter itu, sekeliling lorong gua penuh berhias stalaktit dan stalagmit dengan aneka bentuk yang cantik. Tak perlu khawatir gelap, sepanjang lorong gua ini sudah dilengkapi dengan sinar lampu warna-warni.


Pemandangan batuan lancip yang tergantung di atas gua ini terlihat semakin memukau dengan sinar lampu berwarna ungu di dalam gua. Keelokan Gua Gong pun berhasil memanjakan mata para pengunjung.


Suasana pun terasa menenangkan dengan bunyi gemericik air sepanjang perjalanan menyusuri gua. Rupanya, tetesan air yang menimpa stalaktit atau stalagmit di gua ini yang memunculkan bunyi bergema layaknya suara gong. Jika didengarkan dengan saksama, bunyi pantulan formasi batuan ini cukup apik.


Misteri Berbalut Kemolekan
Tak hanya pemandangan stalagmit dan stalaktit saja, Gua Gong juga memiliki 7 mata air dengan berbagai kisah dan misterinya. Ketujuh mata air itu ialah Sendang Jampi Rogo, Panguripan, Relung Jiwo, Kamulyan dan Sendang Relung Nisto. Konon katanya, seseorang yang berendam di mata air Sendang Relung Nisto diyakini bisa membuang sial.


Memiliki pahatan alam yang memukau, Gua Gong ini disebut sebagai gua terindah di Asia Tenggara. Pilar-pilar stalagmit dan stalaktit membuat para wisatawan tak akan melupakan keindahan gua ini.


Pesona yang dihadirkan Gua Gong juga dikagumi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat dalam perjalanannya bersama rombongan menuju Yogyakarta pada 17 Oktober 2013.


Bagi pengunjung, cukup mengeluarkan dana Rp20 ribu untuk menikmati wisata Gua Gong. Dengan kemolekan dan sensasi pemandangan yang ditawarkan, harga tersebut tentu saja sangat terjangkau dan tidak sebanding dengan kemolekan yang ditawarkan. Ada baiknya sempatkan ke sini bersama keluarga, sekaligus mengagumi ciptaan Allah SWT yang demikian istimewa.


Editor:

Jujugan Terbaru