• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 19 Mei 2024

Madura

Era Inovasi Disrupsi, Ini Pesan Ketua IPNU Jatim

Era Inovasi Disrupsi, Ini Pesan Ketua IPNU Jatim
Ketua PW IPNU Jawa Timur, M Fakhrul Irfan Syah saat memberikan sambutan. (Foto: NOJ/Fahromi Nashihuddin)
Ketua PW IPNU Jawa Timur, M Fakhrul Irfan Syah saat memberikan sambutan. (Foto: NOJ/Fahromi Nashihuddin)

Sampang, NU Online Jatim

Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Provinsi Jawa Timur, M Fakhrul Irfan Syah membedah tema Konferensi Cabang (Konfercab) XVI-XV Sampang.


Dirinya menilai tema bertajuk ‘Inovasi dan Disrupsi: Strategi Menuju Pelajar Produktif’ merupakan isu yang sangat tepat dibahas dan perlu dipahami secara mendalam oleh semua kader.


"Saya salut ketika rekan-rekanita membawa isu disrupsi ke Madura, ini merupakan sebuah keberanian," ujarnya di Pondok Pesantren Assirojiyyah, Kajuk, Sampang, Sabtu (04/05/2024).


Ia menjelaskan, disrupsi merupakan era dimana intervensi teknologi dan inovasi mampu membuat perubahan di segala sektor, mulai dari aspek sosial, pendidikan, agama, hingga perekonomian.


"Hal ini penting bagaimana NU bisa selalu mengikuti perubahan-perubahan, salah satunya melalui kajian-kajian tematik seperti ini," terangnya.


Pemuda yang telah menempuh program pascasarjana di Universitas Sunan Ampel Surabaya (UINSA) itu berpesan untuk mewaspadai hoax, pengelolaan emosi sosial, dan komunisme agama yang pasti terjadi di era disrupsi.


“Mengapa tiga hal itu perlu di antisipasi, karena berkaitan dengan hoax, saat ini sulit untuk membedakan mana informasi yang benar atau tidak,” ungkapnya.


Mantan Ketua PC IPNU Bojonegoro periode 2020-2022 itu juga mengingatkan, dalam menghadapi tantangan NU di abad kedua dan usia IPNU-IPPNU yang sudah mulai senja, harus bisa mempersiapkan segala hal yang diperlukan dan memahami semua hal yang perlu dipertahankan.


Perlu diketahui, Konfercab ini diikuti oleh seratus lebih kader IPNU-IPPNU dari tingkatan ranting di wilayah Sampang. Hadir pula para pimpinan IPNU-IPPNU korda Madura.


Madura Terbaru