Sumenep, NU Online Jatim
Tragedi kemanusiaan yang terjadi di Palestina mengundang simpati dari berbagai kalangan, termasuk salah satu komunitas motor di Sumenep. Komunitas yang menamai dirinya Geng Motor Cinta Shalawat (GMCS) Sumenep ini turut aksi menggalang dana untuk korban di Palestina. Aksi itu digelar di sejumlah titik Kota Sumenep, Sabtu (10/11/2023).
Ketua GMCS Sumenep, Kiai Muhshi Ibnu Mas'ud mengatakan, bentuk cinta kepada Rasulullah SAW tidak hanya dengan membaca shalawat, namun juga mengamalkan pesan-pesannya. Salah satu pesan Nabi ialah pesan sosial yang mengajarkan untuk saling cinta pada sesama.
"Salah satunya telah dikatakan oleh Nabi, kalian tidak bisa dikatakan orang yang beriman sebelum kalian cinta terhadap saudara-saudara kalian. Saudara yang dimaksud bukan hanya saudara kita yang di Indonesia melainkan sebagian juga ada di Palestina yang saat ini diserang Israel," ujarnya kepada NU Online Jatim.
Menurutnya, GMCS sendiri baru didirikan pada 18 September 2023 yang bertujuan sebagai wadah aspirasi anak muda atau milenial yang cinta shalawat. Komunitas ini didirikan agar kalangan anak muda bisa tertib dalam sebuah wadah khusus. Penamaan geng motor digunakan karena anak muda identik dengan sebuah geng dan motor.
"Yang menjadi menarik kenapa anak muda perlu bergabung ke GMCS, sebab sebelum kita shalawat bersama, kita mengawalinya dengan kegiatan touring ke makam para waliyullah," terang Pengasuh Pesantren Parama'an Gapura Sumenep ini.
Sementara, Ketua NU Care-Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah (LAZISNU) Sumenep, Quraisy Makki mengapresiasi langkah GMCS dalam melakukan aksi kemanusiaan dalam penggalangan dana untuk warga Palestina. Ia mengaku, ini dapat menjadi contoh warga Sumenep dapat bahu-membahu dalam setiap aksi-aksi nyata.
"Kami sangat bangga dengan para GMCS. Kesadaran ini perlu diapresiasi oleh para stakeholder khususnya NU, ternyata masih ada geng motor tapi peduli kemanusiaan dan cinta shalawat serta mampu menjaga 3 pilar ukhuwah," jelasnya.
Sekadar Informasi, dalam aksi ini GMCS juga berkolaborasi dengan santri Pesantren Al-In'am dan santri Pesantren Parama'an Gapura untuk menarik perhatian masyarakat. Sejumlah santri juga melakukan sebuah aksi tarian-tarian Zafir ala santri di Alun-Alun Kota Sumenep.
Dari aksi Galang dana tersebut terkumpul Rp 12.664.100 yang diserahkan langsung pada NU Care-LAZISNU Sumenep.
