Bangkalan, NU Online Jatim
Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) menggelar Sekolah Aswaja yang digelar mulai Jumat sampai Ahad (21-23/01/2021). Sekolah Aswaja ini dilaksanakan di Yayasan As-Salam, Jl. Halim Perdanakusuma Bangkalan.
Kegiatan digelar untuk memperkuat pemahaman akidah Ahlussunah wal jamaah kader PMII UTM.
"Karena kita melihat keadaan PMII UTM yang sampai sekarang ini masih kurang memahami ideologi ahlussunah wal jamaah. Kalau kita berbicara ideologi PMII tetap aswaja, tetap Nahdlatul Ulama, itu secara Islam, tapi kalau secara keindonesiaan tetap Pancasila," kata Muhyis Sunan, Ketua Komisariat PMII UTM.
Sunan menambahkan, Sekolah Aswaja ini merupakan inisiatif dari PK PMII UTM dan merupakan agenda yang pertamakalinya.
"Kegiatan ini memang perdana, dari pengurus komisariat UTM memang mempunyai inisiatif, mempunyai keinginan untuk melaksanakan sekolah ahlussunah wal jamaah karena secara kultural kita tetap di bawah NU," jelasnya.
Ada 5 materi yang akan diberikan kepada peserta selama mengikuti kegiatan. Mulai dari Sejarah Aswaja; Peta Pemikiran Islam di Indonesia; Ahlussunah Wal Jamaah sebagai Manhajul Fikr Wal Harokah; Doktrin Prinsip Ahlussunah Wal Jamaah dan terakhir adalah Ideologi Pemikiran Ahlussunah Wal Jamaah.
"Jadi teman-teman ingin memperdalam ideologi dan juga ajaran ahlussunah wal jamaah, sehingga nanti bisa menangkal atau juga bisa menanggapi isu-isu seperti radikal ataupun paham-paham Islam lain. Memang kekuatan Nahdlatul ulama sudah tidak diragukan lagi, sehingga teman-teman berusaha untuk melaksanakan kegiatan ini," ungkap Sunan.
Setelah Sekolah Aswaja ini usai, kedepannya peserta akan mengikuti Rencana Tindak Lanjut (RTL). Sehingga Sekolah Aswaja bisa dilaksanakan di Rayon masing-masing maupun komisariat di luar UTM.
