Malang Raya

Bawaslu RI Sebut Wartawan Mitra Strategis Awasi Pilkada Serentak 2024

Ahad, 17 November 2024 | 07:00 WIB

Bawaslu RI Sebut Wartawan Mitra Strategis Awasi Pilkada Serentak 2024

Totok Hariyono, Anggota Bawaslu RI. (Foto: NOJ/RS)

Batu, NU Online Jatim
Dalam rangka memperkuat pengawasan pada Pilkada Serentak 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur menggelar Media Gathering bertema "Bersama Media, Kita Awasi Pemilihan Serentak 2024". 

 

Totok Hariyono, Anggota Bawaslu RI dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi antara Bawaslu dan media sebagai pilar demokrasi. Media, kata Totok, memiliki peran strategis dalam mendukung keberhasilan Pilkada yang jujur dan adil.

 

“Media bukan hanya berfungsi sebagai penyampai informasi, tetapi juga mitra strategis kami dalam melakukan pengawasan terhadap seluruh tahapan Pilkada," ujarnya, Sabtu (16/11/2024).

 

Ia menambahkan bahwa berita dari wartawan sering menjadi dasar bagi Bawaslu untuk menindaklanjuti laporan masyarakat atau menemukan indikasi pelanggaran. Sehingga Bawaslu wajib menindaklanjuti sesuai mekanisme yang berlaku.

 

“Ada proses klarifikasi dan kajian awal untuk menentukan apakah suatu kasus masuk kategori pelanggaran administrasi atau bahkan melibatkan undang-undang lain. Jika terkait instansi lain, temuan tersebut akan kami teruskan untuk ditindaklanjuti. Sehingga pengawasan Pilkada adalah upaya kolektif yang membutuhkan partisipasi aktif masyarakat dan media untuk memastikan Pilkada berjalan sesuai asas demokrasi,”

 

Pada kesempatan tersebut, Totok juga menyoroti pentingnya netralitas dan profesionalisme dalam setiap tahapan Pilkada. Menurutnya, Bawaslu memiliki tugas berat dalam memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil berlandaskan keadilan.

 

"Pemilu ini adalah alat demokrasi yang menciptakan rasa keadilan. Kita harus bersama-sama memastikan Pemilu tidak justru menjadi alat yang merusak hubungan antarkelompok," imbuhnya.

 

Acara Media Gathering ini dihadiri oleh 76 peserta, terdiri dari perwakilan media cetak, televisi, radio, dan online dari seluruh Jawa Timur, serta Bawaslu dari 38 kabupaten/kota. Kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber di antaranya, Ketua KPID Jawa Timur Immanuel Yosua, Akademisi Universitas Jember Adhitya Wardhono dan Mantan Anggota Bawaslu Jawa Timur Abdul Quddus Salam.