• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 30 April 2024

Malang Raya

Lakpesdam NU Kota Malang Ulas Isu Pemikiran Pembaruan Pesantren

Lakpesdam NU Kota Malang Ulas Isu Pemikiran Pembaruan Pesantren
Seminar kajian pemikiran pembaruan pesantren. (Foto: NOJ/Hilyatul Maknunah)
Seminar kajian pemikiran pembaruan pesantren. (Foto: NOJ/Hilyatul Maknunah)

Malang, NU Online Jatim 

Pengurus Cabang Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) NU Kota Malang terus menyemarakkan peringatan hari santri dan peringatan hari-hari kepahlawanan lainnya yang rupanya akan terus berlangsung hingga awal November mendatang.


Kegiatan ini bekerja sama dengan Cita Intrans Selaras, Pusat Studi Pesantren dan Pemberdayaan Masyarakat (PSP2M) dan Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Kepribadian Mahasiswa (UPT PKM) Univeristas Brawijaya Malang menggelar seminar dan kajian kepesantrenan di Aula Perpustakaan Universitas Brawijaya pada Jum’at (27/10/2023).


Sekretaris Lakpesdam NU Kota Malang, Abdur Rahim mengatakan, dalam 7 tahun terakhir, ia terlibat dalam berbagai seremonial seminar atau sarasehan untuk memperingati hari santri ini. 


"Mayoritas yang diangkat adalah nostalgia heroisme dan kepahlawanan entitas pesantren," katanya. 


Menurutnya, tidak banyak yang mengangkat masalah penting lainnya sebagai tema hari santri. Semisal, basis nilai dan nalar pengetahuan yang mendasari kalangan pesantren dalam melakukan sebuah perubahan atau perlawanan saat itu. Dengan alasan inilah, Lakpesdam NU Kota Malang kemudian menormalisasi tema tersebut.


Hal menarik dari kegiatan ini antara lain karena kajian didasarkan pada buku trilogi pesantren yang ditulis oleh salah satu narasumber. Buku tersebut berjudul ‘Aksiologi Pendidikan Pesantren: Etika dan Internalisasi Nilai Islam di Pesantren’, ‘Intelegensia Pesantren: Epistemologi Pembaharuan Pesantren’, dan ‘Arus Utama Pemikiran Pesantren’.


Hadir dalam kegiatan ini yakni ratusan peserta undangan dari berbagai kalangan. Mulai delegasi pesantren, organisasi mahasiswa, akademisi, peneliti, aktivis, pengurus NU, dan pegiat literasi.


"Kegiatan berlangsung secara interaktif melibatkan diskusi antar peserta selama kurang lebih tiga jam," pungkasnya.


Kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber ahli yakni KH Mohammad Nafi yang merupakan Pengasuh Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Malang, Prof Dr Mujamil Qomar selaku Guru Besar UIN Satu Tulungagung, Prof Dr KH Ahmad Munjin Nasih Guru Besar Universitas Negeri Malang, serta Dr Mohammad Anas Kepala UPT PKM UB.


Malang Raya Terbaru