• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Matraman

Antisipasi Bencana Alam, Relawan NU Tanam Pohon di Ponorogo

Antisipasi Bencana Alam, Relawan NU Tanam Pohon di Ponorogo
Para relawan yang mengikuti penanaman pohon di Desa Pohijo Kecamatan Sampung Kabupaten Ponorogo, Sabtu (30/01/2021). (Foto: NOJ/ Husnul Khotimah).
Para relawan yang mengikuti penanaman pohon di Desa Pohijo Kecamatan Sampung Kabupaten Ponorogo, Sabtu (30/01/2021). (Foto: NOJ/ Husnul Khotimah).

Ponorogo, NU Jatim Online

Musim hujan yang terus mengguyur di daerah Ponorogo saat ini menyebabkan bebarapa daerah mengalami kerusakan alam. Salah satunya di wilayah Desa Pohijo Kecamatan Sampung merupakan daerah yang rawan longsor. Sehingga perlu adanya tindakan untuk mengatasi fenomena alam ini.

 

Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatu Ulama (LPBINU) Kabupaten Ponorogo bersama pemerintah Desa Pohijo mengajak seluruh relawan dari Corps Brigade Pembangunan Ikatan Pelajar Nahdlatu Ulama (CBP IPNU) dan Korp Pelajar Putri Ikatan Pelajar Putri Nahdlatu Ulama dan (KPP IPPNU) Ponorogo berpartisipasi melakukan kegiatan penanaman pohon di bantaran sungai Galok, Sabtu (30/01/2021).

 

Adapun CBP-IPNU dan KPP-IPPNU diantaranya berasal dari Desa Mlaarak, Sambit dan Sampung serta Banom NU, Karang Taruna Kompak, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan masyarakat setempat. Acara ini dimulai dengan upacara pembukaan yang diikuti oleh seluruh elemen masyarakat di Balai Desa Pohijo Sampung.

 

Novi Tri Hartanto Ketua LPBINU Ponorogo dalam sambutannya mengingatkan bahwa Ponorogo merupakan daerah yang memiliki banyak gunung. Sehingga berpotensi terjadi bencana alam, seperti longsor. Beberapa tahun lalu di Desa Banaran Kecamatan Pulung sudah menjadi bukti bahwa bencana longsor dapat menjadi bencana nasional.

 

“Maka dari itu, perlu adanya pencegahan dan tindakan pra bencana, salah satunya dengan penghijauan lahan-lahan yang mulai dialih fungsikan. Jika kita melakukan penanaman mulai sekarang, anak cucu kita akan merasakannya," katanya.

 

Dalam kegiatan ini LPBINU Ponorogo memberikan sumbangan berupa bibit tanaman yakni trembesi, sengon, bunga flamboyan dengan jumlah ratusan bibit. 

 

Setidaknya terdapat 17 personel CBP-KPP yang terjuan ke lokasi. Dari adanya kegiatan ini diharapkan memberikan kesadaran bagi masyarakat akan pentinganya menanam pohon. Selain itu, masyarakat juga diberikan edukasi bagaimana cara untuk selalu merawat dan menjaga lahan dengan baik.

 

 

"Harapan saya kepada seluruh pelajar untuk terus bergerak dalam penanggulangan bencana di wilayah masing-masing dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Karena menjadi relawan itu harus siap dalam segala hal namun tidak melupakan keselamatan dirinya sendiri. Inti dari kepedulian kita adalah sebanyak apa kita memberikan kepada orang lain. Mari menjadi manfaat, minimal untuk orang terdekat," ungkap Siti Risalatul Mu'awanah Komandan DKC KPP-IPPNU Kabupaten Ponorogo.

 

Penulis: Husnul Khotimah

Editor: Romza


Editor:

Matraman Terbaru