• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Matraman

Demi Berangkat ke Kongres, Kader IPNU Trenggalek Ini Bongkar Celengan

Demi Berangkat ke Kongres, Kader IPNU Trenggalek Ini Bongkar Celengan
Uang dari celengan. Foto: Istimewa
Uang dari celengan. Foto: Istimewa

Trenggalek, NU Online Jatim

Fathurrohman Dzulqurnain Al-Ghozali (DAG), salah satu kader Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) asal Trenggalek yang memiliki militansi tidak biasa. Buktinya, Fathurrohman rela membongkar celengan (tabungan) demi menghadiri Kongres Pimpinan Pusat (PP) IPNU Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.


Kongres ini berlangsung mulai hari ini, Jumat (12/08/2022). Ribuan kader IPNU-IPPNU dari seluruh penjuru Indonesia hadir untuk mengikuti Kongres ini.​​​​​​​


Fathurrahman yang juga Anggota Lembaga Pers dan Penerbitan (LPP) di Pengurus Wilayah (PW) IPNU Jawa Timur itu mengambil tabungan yang telah disimpannya selama 6 bulan. 


"Celengan saya ada dua, satunya Rp50 ribu ke bawah, satunya Rp100 ribuan yang besar. Yang kecil itu masih 6-7 bulanan," katanya saat dikonfirmasi, Jumat (12/08/2022). 


Ia mengakui, selama ini beberapa kegiatan sengaja menggunakan uang pribadinya. Termasuk adanya Kongres IPNU-IPPNU sudah menjadi panggilan jiwa untuk berangkat mendapatkan ilmu dan kesempatan pengalaman yang tidak datang dua kali.


Ditanya perihal nominal yang terkumpul di tabungannya itu, ia  mengatakan, sudah terkumpul Rp700 ribu. Jumlah tersebut baginya harus dibuat cukup untuk kebutuhan menghadiri Kongres IPNU-IPPNU. Ia tidak khawatir selama di sana, karena yakin niat berkhidmah pasti ada jalan.


"Inginnya yang saya buka banyak, ada Rp1 jutaan lah. Ternyata tidak sampai, ya itu yang saya pakai, semoga pas lah. Kalau makan dan lain-lain karena banyak teman bisa nimbrung, yang penting berangkat dulu," bebernya.


Fathurrohman menjelaskan, dirinya berangkat bersama rombongan bus PW IPNU-IPPNU Jawa Timur. Kendati bukan peserta inti, ia siap menjadi relawan jika dibutuhkan di lokasi. 


"Saya romli (rombongan liar), di sana pengggembira bisa. Nanti kalau ada yang bisa dibantu ya saya bantu dan bisa mencari pengalaman dan banyak hal. Apalagi berada di jantungnya ibu kota, momen kultur perkotaan budaya Jakarta," imbuhnya.


Ia mengungkapkan, semangat yang dibawa untuk berangkat karena kongres adalah kegiatan berkumpulnya putra terbaik daerah, khususnya IPNU-IPPNU dari seluruh Indonesia.


"Di Kongres, pemuda pemuda IPNU-IPPNU menggagas bisa menjadi multi talent, bisa menghadapi kemajuan zaman. Hingga membaca kondisi visioner, dari situlah ada niat hati untuk berangkat," ujarnya.


Ia berharap, selama di sana mendapat banyak ilmu, pertemanan, sekaligus pengalaman. Senyampang usia muda, butuh banyak waktu belajar dari berbagai hal untuk menyongsong tantangan masa depan yang semakin kompleks.


"Dengan pengalaman kita sekarang, bisa menjadi kisah masa depan. Bisa kita tularkan ke orang lain," ungkapnya.


Editor:

Matraman Terbaru