Matraman

Dies Maulidiyah, Ma'had Aly Al-Tarmasi Gelar Lomba Esai Nasional

Selasa, 17 Desember 2024 | 20:00 WIB

Dies Maulidiyah, Ma'had Aly Al-Tarmasi Gelar Lomba Esai Nasional

Flyer lomba esai nasional dalam rangka Dies Maulidiyah ke-17 Mahad Aly Al-Tarmasi Pacitan. (Foto: NOJ/ Istimewa)

Pacitan, NU Online Jatim

Dalam rangka memperingati Dies Maulidiyah ke-17, Ma'had Aly Al-Tarmasi, Pacitan menggelar Lomba Esai Tingkat Nasional. Lomba ini mengangkat tema ‘Mempertahankan Tradisi di Tengah Perubahan Global dalam Menyongsong Indonesia Emas’.

 

Koordinator Lomba Esai Nasional, Muhammad Rizqi Zakaria, menjelaskan bahwa tema ini dipilih dengan harapan peserta dapat menggali lebih dalam nilai-nilai luhur yang perlu dijaga dan dikembangkan di tengah pesatnya perkembangan zaman.

 

"Tema ini sangat relevan dengan kondisi saat ini. Kita dituntut untuk bisa menjaga tradisi luhur bangsa, namun tetap mampu beradaptasi dengan perubahan zaman," ujar Rizqi kepada NU Online Jatim, Selasa (17/12/2024).

 

Dirinya menuturkan, kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan berpikir kritis dan menulis para generasi muda, khususnya mahasiswa dan santri, dalam merespons tantangan zaman.

 

Ia menambahkan, lomba esai yang diselenggarakan oleh Ma'had Aly Al-Tarmasi ini memiliki keunikan tersendiri. Selain mengangkat tema yang relevan, lomba ini juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk belajar dari karya-karya terbaik.

 

"Setelah lomba selesai, kami akan menyusun 10 karya terbaik dan membagikannya kepada semua peserta. Harapannya, mereka bisa belajar dari karya-karya tersebut," ucap Rizqi.

 

Mahasiswa semester 6 Ma'had Aly Al-Tarmasi itu menyampaikan, untuk menjangkau peserta sebanyak-banyaknya, panitia melakukan promosi melalui berbagai platform media sosial.

 

“Kolaborasi dengan akun-akun yang berkaitan dengan literasi dan lomba esai juga dilakukan untuk memperluas jangkauan,” tuturnya.

 

Pihaknya berharap lomba esai ini dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk menyalurkan ide-ide kreatifnya dan berkontribusi dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.

 

"Kami berharap lomba ini dapat mendorong lahirnya generasi muda yang memiliki pemikiran kritis, inovatif, dan cinta terhadap tradisi bangsa," pungkasnya.