Matraman

Fatayat NU Trenggalek Gaungkan Pesantren Ramah Anak lewat Edukasi Tarbiyah Jinsiyah

Selasa, 10 Juni 2025 | 10:00 WIB

Fatayat NU Trenggalek Gaungkan Pesantren Ramah Anak lewat Edukasi Tarbiyah Jinsiyah

Edukasi Tarbiyah Jinsiyah di Pondok Pesantren Al Anwar, Trenggalek. (Foto: NOJ/Madchan Jazuli)

Trenggalek, NU Online Jatim

Beberapa bulan yang lalu, terungkap kasus kekerasan seksual yang menimpa santri putri. Hal ini membuat pesantren mendapatkan stigma negatif dari masyarakat.

 

Oleh karena itu, Pengurus Cabang (PC) Fatayat NU Trenggalek merealisasikan program unggulan untuk menciptakan pesantren ramah anak. Kegiatan bertajuk Edukasi Tarbiyah Jinsiyah ini digelar di Pondok Pesantren Al Anwar Desa Ngadirenggo, Kecamatan Pogalan, Senin (09/06/2025).

 

Ketua PC Fatayat NU Trenggalek, Ning Idamatul Khoiriyah mengatakan bahwa kegiatan ini sejalan dengan program Famela yaitu Fatayat Mitra Konseling dan Advokasi.

 

"Program ini didukung dengan Satgas Marwah Pesantren, yang berfokus kepada bagaimana pesantren-pesantren di Trenggalek ini betul-betul menjadi pesantren yang ramah anak," katanya,

 

Ia menerangkan, Satgas Marwah Pesantren ini beranggotakan nawaning dari masing-masing pesantren yang kemudian diperkuat lagi melalui sinergi dengan Nawaning Nusantara Trenggalek.

 

"Sehingga satgasnya itu juga nawaning. Kebetulan pemateri di acara kemarin adalah koordinator dari Satgas Marwah Pesantren Fatayat NU Trenggalek, Jiryana Hayyu Rosyida," ulasnya.

 

Perempuan yang baru dilantik Ketua PC Fatayat NU Trenggalek akhir Februari 2025 ini memaparkan bahwa edukasi pencegahan kekerasan tetap menjadi poin utama dalam program ini.

 

"Maraknya bullying di pesantren masih banyak kita temukan, sehingga ini menjadi penting untuk segera kita programkan," tambahnya.

 

Tak hanya itu, Ning Ida menuturkan satgas ini juga akan berkunjung ke pesantren-pesantren di Trenggalek.

 

"Sehingga Fatayat NU bisa melakukan upaya-upaya preventif nyata ke santri-santri melalui edukasi terkait perilaku yang semestinya dihindari," paparnya.

 

Ia berharap PC Fatayat NU Trenggalek dan Nawaning Nusantara dapat menjaga marwah pesantren. "Sehingga menjadi pesantren-pesantren yang ramah nyaman bagi para santri," tutupnya.

 

Sebagai informasi, narasumber dalam acara tersebut adalah koordinator Satgas Marwah Pesantren PC Fatayat NU Trenggalek Jiryana Hayyu Rosyida dan Lembaga Konsultasi Pemberdayaan, Perlindungan Perempuan dan Anak (LKP3A) Alfi Sa'adah. Kegiatan ini juga diikuti 50 peserta yang berasal dari santri putri Pondok Pesantren Al-Anwar Pogalan, Trenggalek.