Jombang, NU Online Jatim
Pengasuh Pondok Pesantren Sunan Ampel Jombang, KH Taufiqurrohman dalam pengajian Ramadhan menjelaskan tentang pentingnya perilaku zuhud dalam menjalani kehidupan. Bahkan sifat zuhud ini dapat mengantarkan kita wushul kepada Allah SWT.
"Ketika orang menghendaki akhirat, maka orang itu harus zuhud, bahkan ketika ingin masuk thariqah dan menjadi kekasih Allah, itu juga membutuhkan kezuhudan," jelas Kiai Taufiq dikutip dari Youtube Tebuireng Live, Rabu (13/03/2024) malam.
Dia menegaskan, jika kesenangan kita terhadap dunia itu sampai 100 persen, maka Allah juga akan benci 100 persen kepada. Namun jika cinta terhadap dunia itu 50 persen, maka Allah juga benci kepada kita 50 persen, itu semua menurut kadar kesenangan kepada dunia.
"Maka dari itu, orang fakir yang bersih dari kecintaan dunia, meskipun tidak melakukan amal-amal utama ataupun sunnah lainnya ini bisa menjadi orang yang lebih utama daripada mereka yang ahli ibadah akan tetapi masih suka dunia," tegas kiai asal Pati itu.
Kemudian ia menuturkan bahwasannya hakikat zuhud terhadap dunia itu dengan meninggalkan kecondongan cinta kepada dunia bukan karena kosongnya harta dunia dari tangan.
"Sebab orang yang sempurna tidak akan pernah lupa kepada Allah, hingga tingkatan tobat terakhir ketika orang tersebut dalam kedipan matanya sekilas lupa kepada Allah itu saja diperintah untuk bertobat. Bahkan ketika kita mengaku sebagai orang yang baik itu saja diperintahkan untuk tobat," pungkas beliau.
