Nganjuk, NU Online Jatim
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) Nganjuk meminta kepada seluruh jajaran pengurus LTMNU di semua tingkatan untuk menyongsong dan menyemarakkan bulan bulan Muharram 1444 Hijriyah.
Hal itu dituangkan dalam surat edaran nomor 019/PC.LTM/A.II/L.22/VII/22. Surat edaran tersebut ditujukan kepada PCNU, seluruh takmir masjid dan mushala se-Kabupaten Nganjuk.
“Mengingat ini adalah bulan yang mulia, maka PC LTMNU Nganjuk mengajak para takmir masjid dan mushala NU agar lebih dapat kompak dan menambaah manfaat,” terang Ketua LTMNU Nganjuk M Muad kepada NU Online Jatim, Jumat (29/07/2022).
Dalam surat tersebut, LTMNU Nganjuk meminta kepada takmir masjid dan mushala untuk mengadakan kegiatan doa bersama awal tahun dan akhir tahun, istighosah, menggelar sedekah atau berkatan, sebagai bentuk rasa syukur.
“Kami juga meminta takmir masjid mengadakan tausiyah muhasabah, dimulai ba’da ashar atau menjelang maghrib dan ditutup sholat isya’ berjamaah,” sambung Muad.
Sekretaris Ikatan Alumni (IKA) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Nganjuk tersebut menambahkan, bahwa bulan muharram merupakan salah satu dari al-asyhurul hurum (bulan-bulan yang dimuliakan) oleh allah swt yang berjumlah empat, yaitu: dzulqa'dah, dzulhijjah, muharram dan rajab.
Menurut sebagian ahli tafsir disamping amalan pada bulan tersebut pahalanya dilipatgandakan, keburukannya pun balasannya akan dilipat gandakan.
“Maka alangkah baiknya dalam bulan Muharram yang mulia ini diisi dengan kebaikan-kebaikan serta menjauhi semua larangan-larangan Allah,” ujarnya.
Dalam akhir surat edaran, LTMNU Nganjuk mengkalsifikasikan 12 amalan positif yang diambil dari keterangan Kitab Kanzun Naja was Surur Fi Ad'iyyati Tasyrahus Shudur. Diharapkan amalan tersebut dapat diperbanyak dalam bulan Muharram, sehingga kebiasaan baik itu dapat berkelanjutan di bulan-bulan berikutnya.
Adapaun amalan tersebut yaitu Melakukan shalat, Berpuasa, Menyambung silaturahim, Bersedekah, Mandi, Memakai celak mata, Berziarah kepada ulama (baik yang hidup maupun yang meninggal, Menjenguk orang sakit, Menambah nafkah keluarga, Memotong kuku, Mengusap kepala anak yatim, dan Membaca Surat al-Ikhlas sebanyak 1000 kali.
“Semoga kita semua mendapatkan ridha dan berkah Allah dalam bulan Muharram ini,” pungkasnya.
