• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 25 April 2024

Matraman

Peringati HUT RI, Pelajar NU Nganjuk Bagikan Bendera Merah Putih dan Masker

Peringati HUT RI, Pelajar NU Nganjuk Bagikan Bendera Merah Putih dan Masker
Kader DKC CBP dan KPP, Banom IPNU-IPPNU Nganjuk. (Foto: NOJ/ Fandi)
Kader DKC CBP dan KPP, Banom IPNU-IPPNU Nganjuk. (Foto: NOJ/ Fandi)

Nganjuk, NU Online Jatim

Para pelajar yang tergabung di Dewan Koordinasi Cabang (DKC) Corp Brigade Pembangunan (CBP) dan Korp Pelajar Putri (KPP) Kabupaten Nganjuk melakukan aksi bagi-bagi bendera merah putih di Desa Ganung, Kecamatan/Kabupaten Nganjuk, Ahad (15/08/2021).

 

Aksi ini dilakukan untuk memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke–76 di tengah pandemi Covid-19. Selain itu, para pelajar di bawah naungan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Nganjuk ini juga mengingatkan pentingnya mematuhi protokol kesehatan (prokes) saat pandemi Covid-19.

 

"Ini untuk menyongsong hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia," ujar Luluk Rohanida, Komandan DKC KPP Kabupaten Nganjuk.

 

Menurut Luluk, hal ini dilakukan supaya masyarakat sadar tentang kemerdekaan. Meskipun dihadapkan pada situasi pandemi Covid-19 saat ini.

 

Adapun bendera merah putih yang dibagikan kepada warga berukuran kecil. Selain itu ada pula masker yang dibagikan kepada warga.

 

Diharapkan, pada peringatan kemerdekaan ini masyarakat tetap mematuhi prokes. Sehingga keadaan bisa kembali pulih dan terbebas dari penyebaran Covid-19. "Adanya (masyarakat), tertib protokol kesehatan Covid-19,” ungkapnya.

 

Ia menjelasknan, meskipun di tengah pandemi para aktivis IPNU-IPPNU dan badan otomomnya tetap bisa membuat kegiatan yang baru. Hal ini dibuktikan dengan adanya kegiatan kali ini.

 

Meskipun demikian, ia mengakui adanya kendala di lapangan. Masyarakat masih ada yang belum mendengarkan imbauan untuk mematui prokes. ”Tapi sebagaian besar, sepertinya sudah mendengarkan imbauan dari kami,” pungkasnya.

 

Aksi ini, lanjut dia, juga merupakan suatu dukungan kepada sesama anak bangsa. Serta suatu wujud bukti cinta tanah air. “Jadi, biar kita sama-sama terbebas dari Covid-19, sama-sama mentoleransi (tertib prokes),” imbuhnya.

 

 

Dalam pantuan NU Online Jatim di lokasi, para pelajar ini sempat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, ya lal wathon dan gugur bunga.

 

Penulis : M Nazar Afandi

Editor: Romza


Editor:

Matraman Terbaru