Matraman

Wisuda UAC, Kiai Asep Ingatkan Visi Besar Kampus

Rabu, 28 Agustus 2024 | 19:00 WIB

Wisuda UAC, Kiai Asep Ingatkan Visi Besar Kampus

Wisudawan UAC. (Foto: NOJ/Boy Ardiansyah)

Mojokerto, NU Online Jatim

Universitas KH Abdul Chalim (UAC), Pacet, Mojokerto menggelar Sidang Senat Terbuka Wisuda Program Sarjana dan Pascasarjana Ke-4, Selasa (27/08/2024) di masjid kampus setempat. Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah, KH Asep Saifuddin Chalim dalam sambutannya mengatakan dalam wisuda ini ada enam doktor.

 

“Saya berharap semakin banyak doktor dari UAC, namun juga tetap menjaga kualitas. Saya merasa bangga sekali karena enam doktor lulusan pertama telah menulis empat jurnal scopus,” katanya.

 

Kiai Asep mengingatkan visi besar UAC mengacu pada Yayasan Amanatul Ummah. Yaitu Terwujudnya manusia yang unggul,utuh dan berakhlaqul karimah guna kemuliaan dan kejayaan Islam dan kaum muslimin, kemuliaan dan kejayaan seluruh bangsa Indonesia dan untuk terwujudnya cita-cita luhur kemerdekaan yaitu terwujudnya kesejahteraan dan tegaknya keadilan utamanya di negara Republik Indonesia.

 

“Saya ingatkan untuk mencapai visi kita punya misi melaksanakan sistem yang berlaku di UAC secara ketat dan bertanggung jawab,” ungkapnya.

 

Di antaranya sistem yang berlaku adalah mata kuliah Information Technology (IT) dan akuntansi selama enam semester. Kemudian Bahasa Arab dan Inggris kreditnya 0, memiliki kualifikasi dalam bidangnya masing-masing serta berakidah Ahlussunnah Wal Jamaah (Aswaja).

 

“Visi kita tadi akhlak mulia, maka bimbingan akhlak mulia sampai wisuda. Tolong nanti seandainya sudah diwisuda kemudian menampakkan akhlak yang tidak baik, supaya ditunda pemberian ijazahnya,” ujarnya.

 

“Tujuan UAC adalah menjadi ulama-ulama besar yang bisa menerangi dunia dan Indonesia. Seandainya mahasiswa mengikuti kajian subuh di masjid ini, maka insyaallah telah berproses menjadi ulama besar,” tuturnya.

 

Selanjutnya tujuan dari UAC adalah menjadi para pemimpin dunia dan pemimpin bangsa yang mengupayakan terwujudnya kesejahteraan dan tegaknya keadilan. Kemudian menjadi konglomerat-konglomerat besar yang akan memberikan kontribusi maksimal terhadap terwujudnya kesejahteraan bangsa Indonesia.

 

“Menjadi profesional yang berkualitas dan bertanggung jawab. Visi, misi dan tujuan UAC disesuaikan dengan tujuan Indonesia mewujudkan negara yang maju, adil dan makmur,” terangnya.

 

Syarat terwujudnya Indonesia menjadi negara maju, adil dan makmur manakala ditopang oleh empat pilar. Partama ilmu para ulama yang dijadikan referensi oleh para birokrat dan pemimpin. Kedua pemimpinnya yang adil .

 

“Ketiga para koglomerat yang punya orientasi kesejahteraan hidup masyarakat Indonesia. Keempat apabila ditopang oleh orang miskin, fakir yang tidak pernah demo. Namun yang keempat ini tidak kita prodak disini,” tandasnya.