• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 25 April 2024

Metropolis

Evaluasi Program, LAZISNU di Sidoarjo Kunjungi Tempat Usaha Dhuafa Binaan

Evaluasi Program, LAZISNU di Sidoarjo Kunjungi Tempat Usaha Dhuafa Binaan
Pengurus LAZISNU MWC Sukodono, Kabupaten Sidoarjo melakukan monev ke tempat usaha dhuafa binaan, Sabtu (12/03/2022).(Foto: NOJ/ Yuli Riyanto)
Pengurus LAZISNU MWC Sukodono, Kabupaten Sidoarjo melakukan monev ke tempat usaha dhuafa binaan, Sabtu (12/03/2022).(Foto: NOJ/ Yuli Riyanto)

SidoarjoNU Online Jatim
Unit Pengelola Zakat, Infak, Shadaqah (UPZIS) Lembaga Amil Zakat, Infak Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Majelis Wakil Cabang (MWC) Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo melaksanakan kegiatan monitoring evaluasi (monev) usaha dhuafa binaan yang tersebar di 16 ranting/desa, Sabtu (12/03/2022).
 

Ketua UPZIS LAZISNU MWC Sukodono Moh Winarto mengatakan, kegiatan monev yang digelar di Bulan Sya'ban ini dalam rangka evaluasi program pemberdayaan ekonomi dhuafa melalui bantuan 16 unit rombong usaha pentol sehat dan bergizi yang telah digulirkan pada tahun 2020 lalu.
 

“Pandemi Covid-19 telah berimbas kepada para dhuafa sebagai pelaku usaha, mereka tidak bisa berjualan pentol dan usaha lainnya. Melihat situasi dan kondisi Covid 19 yang sudah mulai membaik, maka kami beserta jajaran tergerak untuk melaksanakan monev program tersebut,” katanya kepada NU Online Jatim.
 

Lebih lanjut, Winarto menegaskan, monitoring ini juga sekaligus untuk mengetahui perkembangan usaha para dhuafa binaan yang berlokasi di 16 Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Kecamatan Sukodono.
 

“Kami berharap, melalui kegiatan ini bisa melihat langsung kondisi terkini rombong atau lapak tempat jualan pentol dhuafa binaan. Sekaligus untuk mengevaluasi kekurangan dari program pemberdayaan ekonomi para dhuafa di wilayah Kecamatan Sukodono,” tegasnya.
 

Dijelaskannya, dari hasil monev yang digelar, para dhuafa binaan mengharapkan bantuan modal awal dari UPZIS LAZISNU MWC Sukodono berupa pentol sebanyak 10 pak, agar mereka bisa berjualan kembali secara normal.
 

“Bagi para donatur yang ingin membantu mereka bisa bergabung dengan kami atau bisa berdonasi melalui transfer ke rekening atas nama LAZISNU Sukodono,” pungkasnya.
 

Sementara itu, Sekretaris Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Sukodono Muslimin, mengapresiasi program pemberdayaan ekonomi yang dimiliki oleh UPZIS LAZISNU MWC Sukodono tersebut.
 

 

"Kalau bisa di Bulan Ramadhan ini, kegiatan penyaluran bantuan modal berupa pentol bisa didistribusikan kepada para dhuafa binaan.  Sehingga program kita mendapat berkah dan bisa istiqamah membantu dhuafa di sekitar kita, guna pemulihan serta peningkatan ekonomi mereka pasca Pandemi Covid-19," ujarnya.


Editor:

Metropolis Terbaru