Ini Pesan Kepala Kemenag Sidoarjo Kepada Peserta ToT Pergunu

Sidoarjo, NU Online Jatim

Kepala Kantor Kementerian Agama Sidoarjo, H Moh Arwani menyampaikan pesan kepada puluhan peserta Training of Trainer (ToT) Pimpinan Cabang (PC) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Sidoarjo, Sabtu (12/10/2024) di Fave Hotel Sidoarjo.

 

“Pertama guru dan kepala madrasah harus komitmen untuk menyediakan pendidikan yang berkualitas agar bisa bersaing ditingkat internasional tahun 2045 nanti. Dan kita yakin mampu,” katanya.

 

Untuk memajukan madrasah, guru harus punya teamwork yang baik dan solid. Karena di madrasah banyak elemen seperti yayasan, komite dan wali murid. Jika seluruh elemen madrasah ini solid maka program akan dapat berjalan dengan lancar.

 

“Kedua punya jejaring, punya program misalnya Bahasa Inggris. Maka harus punya mitra dengan lembaga Bahasa Inggris. Ketiga kolaborasi, dan keempat inovasi. Guru harus punya ide atau inovasi-inovasi baru,” ujarnya.

 

Menurut Arwani, guru harus punya empat kompetensi. Pertama kepribadian, guru harus mampu menjadi contoh yang baik. Kedua kompetensi sosial, guru harus mampu berkomunikasi dengan baik kepada seluruh elemen madrasah. Ketiga kompetensi profesional dimana saat melakukan proses pembelajaran mengacu kepada regulasi yang telah ditetapkan.

 

“Keempat kompetensi spiritual artinya punya semangat yang kuat dan punya pemahaman bahwa mengajar adalah ibadah,” ucapnya.

 

“Diharapkan guru juga tidak melupakan doa kepada siswanya. Minimal guru punya satu amalan yang istiqamah diamalkan,” imbuhnya.

 

Sementara ketua panitia ToT, Mohammad Zakaria menyampaikan peserta yang mengikuti ToT akan menjadi ujung tombak penyampai informasi ke tingkat yang paling bawah.

 

“Kita berharap melalui ToT ini mencul sosok-sosok yang mampu menyambungkan informasi terbaru terkait pendidikan di Indonesia ini,” terangnya.

 

Pria yang merupakan kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Plus NU Sidoarjo itu menuturkan peserta yang hari ini mengikuti ToT akan menjadi trainer di masing-masing PAC. 

 

“Oleh karenanya PC Pergunu Sidoarjo membutuhkan ujung tombak untuk menyampaikan informasi ke tingkat yang paling bawah. Dan yang hadir pada ToT hari ini adalah calon ujung tombak tersebut,” ujarnya.

 

Karena akan menjadi ujung tombak, peserta ToT diharapkan serius dalam mengikuti rangkaian acara ini sampai selesai. Zakaria menegaskan kegiatan ToT ini bukanlah seremonial saja.

 

“Akan tetapi ke depan melalui kegiatan ini bisa membawa perubahan dikalangan guru dan sekolah NU,” pungkasnya.