Jaringan Masjid dan Mushala Jadi Garapan LAZISNU di Sidoarjo
Sabtu, 30 April 2022 | 18:00 WIB
Sutrisno Akbar
Kontributor
Sidoarjo, NU Online Jatim
Ketua Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Krembung, Sidoarjo, Achmad Wahyudi mengatakan bahwa potensi besar yang bisa dimiliki Nahdliyyin untuk membangun kemandirian adalah dengan mengoptimalkan sebuah gerakan dan memperluas jaringan.
Hal tersebut disampaikan saat melakukan kunjungan bersama jajaran Pengurus Harian (PH) NU-Care LAZISNU Krembung, Jumat (29/04/2022) malam. Kegiatan juga mendatangi beberapa Jaringan Pengelola Zakat Infaq dan Shadaqah (JPZIS) masjid di wilayah kecamatan Krembung yang sudah ter-SK Amil Syar'i. Hal itu sekaligus melihat perkembangan JPZIS dalam melaksanakan tugas penerimaan dan penyaluran zakat fitrah di bulan suci Ramadhan 1443 H/2022 M.
Dalam kesempatan tersebut, mantan Ketua PAC Ansor Krembung ini optimis bahwa LAZISNU Krembung bisa bergerak mewujudkan kemandirian umat melalui JPZIS masjid dan mushala dan lembaga pendidikan di bawah naungan LP Ma'arif NU Krembung. Apalagi sudah bekerja sama dengan LAZISNU melalui gerakan kotak Infaq (Koin) NU.
"Alhamdulillah, selain 18 dari 21 Unit Pengelola Zakat Infaq dan Shodaqoh atau UPZIS ranting yang sudah kita berikan legalitas dan izin operasional sebagian amil syar'i, saat ini jaringan LAZISNU juga sudah menyebar di 27 JPZIS masjid mushala dan 9 JPZIS lembaga pendidikan," ujar dosen Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) tersebut kepada NU Online Jatim.
Lebih lanjut Wahyudi menambahkan bahwa LAZISNU Krembung sebagai lembaga keuangan umat telah mengimplementasikan slogan sinergi dan kolaborasi. Hal tersebut dibuktikan dengan beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan dengan badan otonom (banom) NU sebagai pelaksana dan eksekutor di lapangan.
"Saat ini kami fokus pada pembinaan dan pemantauan kegiatan JPZIS," katanya.
Dan dalam waktu dekat akan mengundang semua ketua UPZIS ranting, JPZIS masjid mushala dan lembaga pendidikan dalam kegiatan madrasah amil. Hal itu dilakukan agar semua paham tugas pokok dan fungsi (tupoksi) serta punya komitmen yang kuat untuk membesarkan jam'iyah dan jamaah dalam gerakan Koin NU dan ZIS produktif melalui perempuan peka atau penggerak ekonomi keluarga.
Terpopuler
1
Konflik Iran-Israel, Gus Nadir Serukan Kembali Memanusiakan Kemanusiaan
2
PCNU Nganjuk Apresiasi 7 Kader Lolos Beasiswa Keagamaan PWNU Jatim
3
GP Ansor Jatim Dukung Kegiatan Namen Ben Molong untuk Ketahanan Pangan
4
GP Ansor di Bangkalan Gerakkan Pertanian Mandiri Lewat Namen Semangka ben Molong Cabe
5
Unisma Gelar Wisuda ke-76, Dorong Alumni Ciptakan Lapangan Kerja
6
Resmi Dilantik, Fatayat NU Magetan Miliki Program Unggulan Mahabah
Terkini
Lihat Semua