Kepala BPN Jatim Target Selesaikan 80 Ribu Sertifikat Aset NU
Ahad, 23 Februari 2025 | 21:00 WIB

Kepala Kanwil BPN Jatim, Asep Heri, saat Raker LWPNU Jatim di Aula KH Bisri Syansuri lantai 1 PWNU Jatim, Ahad (23/02/2025). (Foto: NOJ/ tangkap layar)
Yulia Novita Hanum
Kontributor
Surabaya, NU Online Jatim
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Timur, Asep Heri, menargetkan penyelesaian sertifikat aset NU sebanyak 80.000 sertifikat selama tahun 2025. Penegasan itu disampaikan saat Rapat Kerja (Raker) Lembaga Wakaf dan Pertanahan Nahdlatul Ulama (LWPNU) Jatim di Aula KH Bisri Syansuri lantai 1 PWNU Jatim, Ahad (23/02/2025).
Ia mengatakan, sertifikat untuk aset NU itu hakikatnya merupakan kewajiban negara kepada NU. Sebab, peran dan kontribusi NU kepada negara selama ini cukup besar, terutama di masa awal kemerdekaan Indonesia.
“Negara ini tidak akan jadi merdeka kalau tidak ada Resolusi Jihad NU 1945. Jadi, ini bentuk terima kasih negara kepada NU, yang tanpa NU dan tentara, tentu kita tidak akan merdeka. Targetnya, 80.000 sertifikat. Asumsinya, Jatim punya 8.307 desa, kalau satu desa dengan 10 sertifikat, tentunya 80.000 sertifikat, bisa pesantren, masjid, madrasah, atau mushala,” katanya.
Asep menargetkan, sebanyak 3.000 sertifikat aset untuk NU akan terselesaikan pada 20 Maret 2025. “Kalau persyaratan lengkap ya bisa Maret ya. Kalau persyarakatan kurang lengkap ya dibahas bersama oleh LWP dan BPN. Kalau tidak ada persyaratan ya dicarikan solusi, misalnya penetapan PN, surat pertanggungjawaban mutlak, kalau aset negara ya izin kepala daerah,” ungkapnya dilansir duta.co.
Sementara itu, Ketua LWP Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Mardini, mengapresiasi kolaborasi LWPNU dengan BPN Jatim. Menurutnya, LWPNU Jatim memang jadi pilot project LWPNU secara nasional.
“Itu karena LWPNU Jatim sudah bisa mengurus 20.000 sertifikat, LWPNU Jateng masih 4.000, LWPNU lain malah masih 1.000-an,” tegasnya.
Dirinya juga menyampaikan, saat ini di PBNU sedang melakukan penyusunan tim teknis untuk melakukan percepatan sertifikasi tanah-tanah wakaf se-Indonesia.
“Tim ini seharusnya minggu kemarin sudah selesai ditandatangani oleh Ketum PBNU dan Menteri ATR/BPN. Nanti di dalam tim itu akan melibatkan seluruh Ketua Kanwil ATR/BPN se-Indonesia dan Ketua LWPNU se-Indonesia,” tandasnya.
Diketahui, acara ini juga dihadiri Rais PWNU Jatim KH Anwar Mansur, Wakil Rais KH Abd Matin Djawahir, Wakil Rais KH A Jazuli Nur, dan Wakil Ketua PWNU Jatim H Mustain. Turut hadir pula perwakilan LWPNU se Jatim dan undangan lainnya.
Terpopuler
1
PCNU Nganjuk Apresiasi 7 Kader Lolos Beasiswa Keagamaan PWNU Jatim
2
Resmi Dilantik, Fatayat NU Magetan Miliki Program Unggulan Mahabah
3
Tidak Menghadiri Undangan Pernikahan Sebab Tak Punya Uang, Bolehkah?
4
Paradoks Palestina: Dukungan Muslim yang Pincang
5
Peduli Lingkungan, MWCNU dan Banser di Bangkalan Bersih-bersih Pelabuhan
6
Kedung Cinet, Merasakan Eksotisme Miniatur Grand Canyon di Jombang
Terkini
Lihat Semua