Metropolis

Ketua IPNU Jatim: Harlah Ke-71 Momentum Dimulainya Babak Baru Perjuangan

Selasa, 25 Februari 2025 | 18:00 WIB

Ketua IPNU Jatim: Harlah Ke-71 Momentum Dimulainya Babak Baru Perjuangan

Ketua PW IPNU Jatim, Muhammad Rafli Rifki Reza. (Foto: NOJ/ Istimewa)

Surabaya, NU Online Jatim

Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Timur Muhammad Rafli Rifki Reza menyebut momentum Hari Lahir (Harlah) ke-71 IPNU adalah tanda dimulainya babak baru perjuangan. Dengan kesatuan dan visi kepanduan gerakan, IPNU siap menjawab segala bentuk dinamika peradaban.

 

Dirinya menyebutkan, konektivitas gagasan dan kolektivitas gerakan menggambarkan tema yang sesuai di era sekarang. Sebab itu, ia berharap kader IPNU dapat memanfaatkan kemajuan teknologi untuk meningkatkan kualitas.

 

"Dalam momentum Harlah ke-71 IPNU, saya berharap rekan-rekan semua dapat terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui berbagai cara dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan kemudahan dalam mengakses informasi," ujarnya kepada NU Online Jatim, Selasa (25/02/2025).

 

Ia menambahkan, setiap kader harus mampu menunjukan karakter keilmuannya, sehingga IPNU sebagai wadah berhimpun kaum pelajar semakin jelas identitasnya. Dengan begitu, IPNU akan menjadi ekosistem intelektual dengan berbagai ragam karakter kader.

 

"Di masa yang akan datang produk-produk Sumber Daya Manusia (SDM) IPNU akan menjadi generasi yang siap guna untuk dipersembahkan semaksimal mungkin dalam rangka pembangunan peradaban umat dan bangsa," terangnya.

 

Seperti diketahui, IPNU didirikan di Semarang pada 24 Februari 1954. Organisasi ini merupakan badan otonom NU yang ditujukan untuk kalangan pelajar dan santri dengan usia maksimal 30 tahun. 

 

Tujuan utamanya adalah untuk membentuk generasi muda Nahdlatul Ulama yang berlandaskan Islam Ahlussunnah Wal Jamaah. Sejak berdirinya, IPNU telah berperan aktif dalam membina generasi muda Indonesia melalui berbagai program pendidikan dan dakwah. 

 

Peringatan ini menjadi momentum bagi anggota dan pengurus IPNU di seluruh Indonesia untuk merefleksikan perjalanan organisasi serta merumuskan strategi ke depan dalam menghadapi tantangan zaman.