LPBINU Mojokerto Gencar Sosialisasikan Program Sedekah Sampah ke Sekolah

Mojokerto, NU Online Jatim

Pengurus Cabang (PC) Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Kabupaten Mojokerto bekerja sama dengan Plastik Bank Indonesia (PBI) sosialisasi program ‘Ubah Sampah Jadi Berkah’ di Sekolah Dasar (SD) Nurul Islam Desa Sumengko, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Selasa (02/07/2024).

Penanggung Jawab Program Sedekah Sampah, M Bagus Sulaiman mengatakan, sampah plastik selalu menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan, baik pencemaran tanah maupun laut, hal ini diakibatkan sifat plastik yang sulit terurai.

“Banyak dari kita yang tidak sadar bahwa plastik merupakan salah satu penyumbang karbondioksida yang dapat mengikis lapisan atmosfer dan meningkatkan emisi karbon di dalam bumi, terbukti dari proses pembuatan dan pemusnahannya yang tidak bersifat alami,” ujarnya, Rabu (03/07/2024).

Selain itu, dampaknya sangat besar dapat dirasakan langsung oleh manusia. Mulai dari air yang tercemar, tanah yang menjadi tidak subur, partikel-partikelnya dapat masuk dalam tubuh secara langsung maupun tidak langsung seperti konsumsi hewani yang lingkungannya sudah tercemar atau makanan langsung yang dikemas dalam plastik.

“Oleh karenanya, LPBINU Kabupaten Mojokerto hadir bersama PT Plastik Bank Indonesia memberikan edukasi kepada masyarakat dalam pengurangan penggunaan plastik dan membuat gerakan upaya penanganan sampah plastik,” terangnya.

Ia menyebut, gerakan ini dinamakan ‘Sedekah Sampah’ atau ‘Ubah Sampah Jadi Berkah’ dimana teknis dari gerakan ini adalah sampah plastik yang ada di masyarakat akan dikumpulkan. Selanjutnya di sedekahkan ke beberapa tempat seperti tempat ibadah masjid, mushala, gereja, dan lain-lain.

“Kemudian lembaga pendidikan di pondok pesantren, TK/RA, SD/MI, dan lain-lain. Setelah itu sampah yang terkumpul akan kami beli dan selanjutnya dikelola oleh PT plastik bank tersebut,” ungkapnya.

Selain mengedukasi masyarakat, gerakan ini juga dapat membantu mensejahterakan tempat ibadah dan lembaga pendidikan dalam hal finansial, karena dari hasil penjualan sampah tersebut dapat dikelola untuk pembangunan atau pembelanjaan fasilitas-fasilitas lain yang bermanfaat.

“Kami juga menawarkan kepada lembaga atau tempat ibadah yang bermitra, ada reward-reward menarik seperti voucher belanja di minimarket dan beberapa alat elektronik seperti Laptop dan LCD Proyektor, tentunya Syarat dan Ketentuan berlaku,” paparnya.

“Gerakan ini sudah kami mulai sejak Agustus 2023 dibantu LP Ma'arif NU Kabupaten Mojokerto, hingga saat ini ada 20 lebih lembaga dan tempat ibadah di Kabupaten Mojokerto yang sudah bermitra dengan kami,” tambahnya.

Untuk yang berminat bermitra dapat menghubungi Saiful Anam (Ketua LPBINU Kabupaten Mojokerto) 0858-5225-4977, Khusnul Abidin (Sekretaris LP Ma'arif NU Kabupaten Mojokerto) 0822-5709-2296, dan Bagus Sulaiman (PJ Program Sedekah Sampah) 0856 0852 4746.