• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Metropolis

Luncurkan Media Center, Cara NU di Sidoarjo Melek Bermedia

Luncurkan Media Center, Cara NU di Sidoarjo Melek Bermedia
Suasana Saat Launching Media Center MWCNU Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo. (Foto: NOJ/Maschan Yusuf)
Suasana Saat Launching Media Center MWCNU Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo. (Foto: NOJ/Maschan Yusuf)

Sidoarjo, NU Online Jatim

Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTNNU) Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo mendirikan sebuah media center. Layaknya sebuah media yang menjadi tren saat ini, tentunya dengan manajemen yang profesional di dalamnya.

 

H Ainur Rofiq selaku Sekretaris MWCNU Candi mengatakan, media center ini merupakan program yang belum sempat dijalankan serta suatu hal yang selama ini ia cita-citakan sebagai pendukung seluruh kegiatan ke-NU-an di lingkungan setempat.

 

“Hal ini merupakan sebuah terobosan yang menyegarkan, sangat diperlukan oleh warga nahdliyin khususnya. Sehingga ke depan perlu adanya tindak lanjut lagi,” tukasnya.

 

Menurutnya, nahdliyin hari ini harus dapat mengikuti perkembangan zaman dengan melek bermedia. Karena percepatan pembangunan media saat ini harus diimbangi oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.

 

Menanggapi instruksi tersebut, ketua LTNNU Candi, Zakariyah menjelaskan, kemampuan bermedia saat ini sangat diperlukan dalam sebuah organisasi maupun lembaga khususnya organisasi NU. Baik dalam segi jurnalislik, desain grafis, maupun content creator. 

 

Zakariyah mengungkapkan akan melakukan pendampingan kepada seluruh peserta Madrasah Jurnalistik Tingkat Dasar yang diselenggarakan pada Ahad (05/12/2021) lalu yang juga menjadi momen peluncuran resmi media NU Candi ini. 

 

"Saat ini banyaknya media yang menjadi sumber informasi di masyarakat. Maka diperlukan pula peran serta kader NU agar dapat memanfaatkannya sebagai media dakwah yang menyejukkan, serta menjadi penangkal banyaknya berita hoax di media mainstream," ungkapnya.

 

Selanjutnya, pihaknya mengintruksikan untuk membentuk wadah untuk kader NU yang memiliki skill guna disiapkan menjadi pelopor pengenalan dan pemahaman media elektronik di masyarakat. Menurutnya peran serta nahdliyin menjadi sangat penting sebagai penyedia informasi yang benar untuk rujukan masyarakat.

 

Ia berharap melalui adanya sebuah media seperti ini bisa membangkitkan semangat literasi, berkarya, ataupun berinovasi di media sosial. Oleh sebabnya media ini akan dikelola oleh para generasi milenial NU yang mempunyai kapasitas mudah beradaptasi di media online. 

 

“Sebagai eksistensi sebuah lembaga atau organisasi di era industri 4.0 maka diperlukan SDM yang melek akan Media untuk memudahkan warga nahdliyin mengakses informasi,” ujar guru di SMK Plus NU Sidoarjo tersebut.

 

Muhammad Haikal sebagai seorang yang mempunyai peran penggagas adanya media di lingkup MWCNU Candi ini menceritakan latar belakangnya mendirikan media dan website. Menurutnya media sebagai suatu bentuk dari gerakan generasi millenial yang ada di NU Candi untuk mengikuti arus zaman yang serba digital. 

 

"Pada awalnya kami iseng dan ingin membuat sebuah website dan portal media. Kemudian bertemu seorang web developer yang bernama Apriliana Fadzila, dia lah yang membantu mewujudkan dalam output sebuah website portal berita dan media, dan hal ini disetujui oleh pimpinan MWCNU Candi," katanya kepada NU Online Jatim, Sabtu (11/12/2021).

 

Dari segi teknis dan operasionalnya, Haikal sapaan akrabnya, akan membatasi untuk tim yang bekerja di media ini adalah para generasi milenial yang tersebar di Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) serta unsur lainnya di wilayah NU Candi. Selain itu, ia juga akan menggandeng Pimpinan Cabang (PC) LTNNU Sidoarjo untuk berkolaborasi dengan baik.

 

"Kami sadar perlu adanya team manajemen yang baik dan mumpuni, untuk mengembangkan media ini, untuk itu kami akan senantiasa selalu belajar dan mengevaluasi hasil kerja ke depannya," ucapnya.

 

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) ini berharap dengan adanya media dan website yang telah diluncurkan ini untuk mewadahi kreativitas para generasi muda nahdliyin dan sebagai ajang dakwah atau arus informasi ke-NU-an dalam bentuk digital yang mudah di akses.

 

"Semoga dengan adanya media ini, semua kegiatan, trobosan maupun karya dari MWCNU Candi akan dapat dikenal untuk membangkitkan berbagai sektor kehidupan menuju kemandirian jam'iyah NU ke depan," harapnya.


Metropolis Terbaru