• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Rabu, 1 Mei 2024

Metropolis

Rakorwil Ansor Jatim, Ketum Addin Tekankan Reorientasi Gerakan Organisasi

Rakorwil Ansor Jatim, Ketum Addin Tekankan Reorientasi Gerakan Organisasi
Ketua Umum PP GP Ansor, Addin Jauharuddin (pegang mik), saat Rakorwil Ansor Jatim di Agis Restaurant Surabaya, Sabtu (30/03/2024). (Foto: NOJ/ X @Official_Ansor)
Ketua Umum PP GP Ansor, Addin Jauharuddin (pegang mik), saat Rakorwil Ansor Jatim di Agis Restaurant Surabaya, Sabtu (30/03/2024). (Foto: NOJ/ X @Official_Ansor)

Surabaya, NU Online Jatim

Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jatim menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) di Agis Restaurant Surabaya, Sabtu (30/03/2024). Agenda yang juga dihadiri Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor se-Jatim ini dikemas dengan buka puasa bersama dan dihadiri Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor Addin Jauharuddin bersama sejumlah calon pengurus.

 

Ketua Umum PP GP Ansor, Addin Jauharuddin menekankan pentingnya redefinisi dan reorientasi gerakan GP Ansor masa depan. Hal tersebut dilakukan untuk mengimplementasikan pesan Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf agar GP Ansor menyasar anak muda dan segala jenis kebutuhannya.

 

“Ini penting, karena demikian kebutuhan zaman. Proyeksi untuk menjadi Ansor sebagai hub-nya anak muda,” ujarnya saat sambutan.

 

Ia menambahkan, bahwa kepengurusan Ansor ke depan harus memiliki pandangan yang sama dan satu komando, mulai dari tingkat pusat hingga ranting. Pasalnya, tantangan yang dihadapi GP Ansor ke depan tidaklah mudah.

 

“Perjuangan GP Ansor adalah mengawal agenda besar NU. Mengawal agenda besar Ansor butuh satu komando dan butuh satu barisan, satu hati. Semua ini mutlak harus kita lakukan," kata sosok asal Cirebon itu.

 

Selain itu, GP Ansor Jatim juga harus memperkuat program perekonomian. Karena hal ini menjadi agenda besar yang akan diusung PP GP Ansor. Di satu sisi, Addin tidak menampik bila persoalan ekonomi di Jawa Timur sudah sangat bagus dan masing-masing pimpinan cabang sudah memiliki kreativitas.

 

“Namun kami tetap berharap kreativitas pengembangan ekonomi ini harus diperbanyak, sehingga desain program perekonomian yang digagas oleh PP GP Ansor bisa tersebar merata,” katanya.

 

Model-model program perekonomian tersebut, lanjut Addin, bisa dicreate dari pusat hingga ke daerah. Termasuk pengembangan ekonomi maritim yang harus terus digali, yakni dengan memberikan pelatihan atau pendampingan terhadap masyarakat yang berdomisili di wilayah pesisir pantai.

 

Untuk itu, masyarakat nelayan akan menjadi perhatian Ansor. Pihaknya akan melakukan mapping aktivitas ekonomi nelayan, di antaranya soal kepemilikan koperasi dan lainnya. Sebab, keberadaan koperasi ini nantinya akan mempengaruhi nilai tawar terhadap keberadaan nelayan.

 

“Itu yang perlu kita tata, kalau sudah punya badan usaha, nanti akan kita lihat apa yang mereka butuhkan selain menjual hasil laut. Ke depan harus punya koneksi dengan perusahaan pengelolaan ikan, sehingga mereka punya nilai tambah dari aktivitas ekonomi. Syukur-syukur bisa menjadi jembatan untuk ekspor hasil laut,” ucapnya.

 

Persiapan Konferwil Ansor Jatim
Sementara itu, Ketua PW GP Ansor Jatim H Syafiq Sauqi menyampaikan sejumlah persiapan menjelang Konferensi Wilayah (Konferwil) ke-XV Ansor Jatim, yang rencananya akan digelar pada Agustus 2024 mendatang. Ia mengatakan, sejumlah program kerja yang menjadi materi Rakorwil telah disepakati oleh seluruh PC GP Ansor se-Jatim.

 

“Kalau tidak ada hambatan. Insyaallah Pra-Konferwil dan Konferwil Ansor Jatim akan digelar Agustus 2024 mendatang. Tempatnya masih belum ditentukan,” tutur Gus Syafiq.

 

Sebelum menggelar konferwil, pihaknya akan melakukan normalisasi organisasi. Seperti mengaktifkan seluruh struktur kepengurusan dan akreditasi tingkat cabang hingga ranting Ansor se-Jatim. “Ini menjadi prasyarat digelarnya Konferwil,” katanya.

 

Selain itu, Rakorwil ini juga membahas sejumlah program yang akan dijalankan kepengurusan Ansor ke depan. Di antaranya, mempersiapkan acara Hari Lahir (Harlah) ke-90 Ansor Jawa Timur. “Di Harlah nanti kita akan memberikan penghargaan Ansor Golden Award bagi pimpinan cabang hingga ranting yang berprestasi di Jatim,” ungkapnya.

 

GP Ansor Jatim juga membahas program baru yang menjadi atensi dari PP GP Ansor, yakni program Ansor HUBE menyasar generasi muda yang menjadi basis dari pergerakan GP Ansor, terutama di wilayah perkotaan. Tentunya dengan pendekatan kreativitas dan produktivitas generasi muda.

 

“Mereka dari generasi milenial dan generasi Z akan kita rangkul semua. Mereka akan kita ajak untuk berpikir kreatif. Karena mereka-mereka inilah yang nantinya akan menjadi kader-kader militan NU melalui GP Ansor,” ujar Gus Syafiq.

 

Yang tidak kalah penting, kata Gus Syafiq, di bulan Agustus nanti Ansor Jatim akan mengadakan program Umrah Wada. “Kenapa kita namakan Umrah Wada’, karena agenda itu akan menutup masa akhir jabatan kepengurusan kami,” pungkasnya.


Metropolis Terbaru