• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Senin, 29 April 2024

Metropolis

Tingkatkan Multidisiplin Keilmuan, UIN Satu Tulungagung Studi Banding ke UINSA

Tingkatkan Multidisiplin Keilmuan, UIN Satu Tulungagung Studi Banding ke UINSA
Mahasiswa S2 Studi Islam Pascasarjana UIN Satu Tulungagung foto bersama usai kuliah tamu di UINSA. (Foto: NOJ/YNH)
Mahasiswa S2 Studi Islam Pascasarjana UIN Satu Tulungagung foto bersama usai kuliah tamu di UINSA. (Foto: NOJ/YNH)

Surabaya, NU Online Jatim

Program Studi (Prodi) Magister Studi Islam Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah (UIN Satu) Tulungagung berupaya untuk terus berbenah dalam pengembangan mutu pendidikan dan lembaga. Salah satu upayanya dengan melakukan kunjungan sekaligus studi banding ke Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA), Selasa (07/11/2023).


Kegiatan tersebut disertai dengan Kuliah Tamu bertajuk ‘Metodologi Studi Islam dalam Perspektif Multidisiplin Keilmuan’ dan juga penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau jalinan kerja sama sinergi antar Prodi.


Direktur Pascasarjana UINSA, Prof Masdar Hilmy mengatakan, ini adalah kesempatan untuk bisa mengeksplorasi berbagai hal, baik secara akademik maupun non akademik. “Tentang berbagai hal menyangkut ke-Prodi an, ke-Pascasarjana an dan lain sebagainya,” ujarnya.


Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Prodi Magister Studi Islam UIN Satu Tulungagung yang menjadikan kampus UINSA untuk saling berbagi dan belajar, utamanya dalam bidang akademik. “Saya yakin lingkungan kita juga berbeda,” ungkapnya.


Dalam kuliah tamu, Prof Hilmy sedikit menyampaikan tentang metodologi studi Islam, Ia menjelaskan mengenai proposal tesis yang harus terus konsisten dilakukan saat penelitian hingga ujian. “Kalian harus mengasah kemampuan dengan kerangka yang dimiliki,” tuturnya.


Menurutnya, mahasiswa saat ini harus mampu melakukan verifikasi atau validasi, juga mampu melakukan inovasi, baru novelty. “Setiap pribadi itu berbeda, cara mengkritiknya juga harus ditata dan dilatih,” jelasnya.


Sementara Ketua Program Studi S2 Studi Islam, Nita Agustina Nurlaila Eka Erfiana menerangkan, Kabupaten Tulungagung merupakan wilayah yang kecil, namun kampus UIN Satu mempunyai semangat dan cita-cita yang besar.


“Maka kami ingin mencari ilmu di Pascasarjana UINSA agar dapat menambah wawasan baru untuk mewujudkan Prodi kami semakin lebih progres kedepannya,” paparnya.


Dirinya mengaku, studi banding atau kuliah tamu merupakan suatu hal yang berensi pada saling tukar pengetahuan dan pengalaman antar perguruan tinggi. Pihaknya berharap, silaturahim ini dapat memperkuat hubungan UIN Satu dengan UINSA.


“Semoga silaturahim ini akan terus berlanjut dengan kerja sama yang saling menguntungkan satu sama lain,” tandasnya.


Metropolis Terbaru