Wagub Jatim Emil Dardak Apresiasi Terobosan dan Inovasi MUI Jatim
Sabtu, 22 Maret 2025 | 11:00 WIB
A Habiburrahman
Kontributor
Surabaya, NU Online Jatim
Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr. Emil Elestianto Dardak, mengapresiasi langkah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur dalam melakukan inovasi dan terobosan, terutama dalam menyerap aspirasi masyarakat secara terstruktur. Hal itu ia sampaikan dalam acara buka bersama MUI Jatim dan Gubernur Jawa Timur pada Jumat (21/03/2025) di Auditorium Lantai 5, Gedung MUI Jawa Timur.
Salah satu isu yang menjadi perhatian dalam serap aspirasi adalah pentingnya supervisi yang lebih ketat terhadap Rumah Potong Hewan (RPH) dan Rumah Potong Unggas (RPU) dalam memastikan kehalalan produk yang beredar di masyarakat. Menurut Emil, ekosistem halal merupakan fondasi dasar dalam ekonomi syariah, sehingga membutuhkan pengawasan yang lebih efektif.
"Kehalalan RPH dan RPU memang perlu supervisi lebih ketat. Di pasar, sering kali tempat pemotongan unggas belum memenuhi syarat teknis sehingga sertifikat halal tidak bisa diterbitkan. Akibatnya, masyarakat tidak memiliki kepastian terkait kehalalan produk tersebut. Oleh karena itu, kita perlu merumuskan solusi bersama yang tepat, baik dari segi prosedur, biaya, maupun kesesuaian dengan syariat," ungkap Emil
Ia juga mengapresiasi sinergi MUI Jawa Timur dengan Lembaga Pengembangan Pesantren dan Dakwah (LPPD) serta Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk memberikan beasiswa bagi 38 peserta dalam program Pendidikan Kader Ulama (PKU). "Selain itu, Baznas juga memberikan 38 beasiswa tambahan untuk bidang Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, serta Ekonomi Syariah," terangnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya sinergi antara MUI dengan pemerintah daerah dalam mendukung program-program strategis keagamaan, termasuk di tingkat kabupaten/kota.
"Insyaallah, kami ingin mengajak seluruh kepala daerah untuk mendukung MUI di wilayahnya masing-masing. Jika ingin keberkahan di daerahnya, mari kita dukung MUI sebaik mungkin," ujar Emil.
Emil juga menyampaikan rasa syukur atas kondisi Jawa Timur yang tetap kondusif meskipun menghadapi berbagai tantangan sosial, budaya, dan ekonomi. Ia optimis bahwa tema yang diangkat dalam acara ini sangat relevan dengan harapan masyarakat.
"Alhamdulillah, dengan doa dan dukungan para kiai, Jawa Timur tetap dalam kondisi yang kondusif. Perekonomian kita juga masih baik, meskipun tidak lepas dari berbagai tantangan. Oleh karena itu, tema yang diangkat hari ini sangat relevan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," pungkasnya.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, MUI Jatim diharapkan dapat semakin optimal dalam menjalankan perannya sebagai pendamping umat, baik dalam aspek keagamaan, sosial, maupun ekonomi.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat Singkat: 3 Amalan Meraih Pintu Surga
2
Khutbah Jumat: Ciri Orang Merugi dalam Beragama ala Rasulullah
3
Ustadz Untung, Guru Madrasah dengan Keterbatasan Fisik Terima Penghargaan Tingkat Nasional
4
Menimbang Legalisasi Kasino di Indonesia: Pelajaran dari Negara-Negara Muslim
5
Tingkatkan Kualitas, MI Bilingual Ma’arif Ketegan Kunjungan ke Singapura-Malaysia
6
Ning Farida Ulfi Jelaskan Tugas Seorang Istri dalam Pekerjaan Rumah
Terkini
Lihat Semua