Lamongan, NU Online Jatim
Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Maduran, Kabupaten Lamongan, menggelar apel dan latihan bersama (latber) di halaman Masjid Tiban, Desa Pringgoboyo, kecamatan setempat, Jumat (11/02/22). Latber difokuskan materi Balantas dan Basada.
Apel kesetiaan dan latber ini diikuti oleh ratusan peserta, terdiri dari alumni Diklatsar dan Susbalan. kegiatan difokuskan pada dua materi, yakni Banser Lalu Lintas (Balantas) Pertolongan Pertama Dasar dan Darurat, dan Banser Husada (Basada) Penanganan Medis Dasar.
Yusuf Hamid selaku Ketua MWC NU Maduran mengajak anggota Banser siap hidup dan mati untuk ulama dan NKRI. Dia juga mengingatkan bahwa kader Banser harus siap hidup dan mati untuk menjaga dan mengawal para kiai dan NKRI.
“Jika dari NU membuat kegiatan rasanya tidak lengkap tanpa hadirnya kader-kader Ansor dan Banser. Jadi, dimohon kerja samanya dari sahabat-sahabat sekalian," ujarnya.
Sukirno selaku Ketua GP Ansor Maduran sangat berterima kasih kepada semua jajaran yang terlibat dalam mensukseskan latber tersebut. menurutnya, Ansor-Banser harus satu komando dan siap menjalankan perintah apa pun dari Nahdlatul Ulama.
"Banser harus selalu siap untuk menjaga dan mengawal kiai Nahdlatul Ulama dalam situasi apa pun dan kapan pun," ucapnya.
