• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Pantura

Tanamkan Jiwa Pengabdian Tinggi, Pelajar NU di Bojonegoro Gelar Makesta

Tanamkan Jiwa Pengabdian Tinggi, Pelajar NU di Bojonegoro Gelar Makesta
Kegiatan Makesta di PR IPNU-IPPNU Desa Kadungrejo, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro. (Foto: NOJ/ISt)
Kegiatan Makesta di PR IPNU-IPPNU Desa Kadungrejo, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro. (Foto: NOJ/ISt)

Bojonegoro, NU Online Jatim

Tak ingin kembali mati suri, Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan  Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kadungrejo akhirnya menggelar Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) di Yayasan Pendidikan Miftahul Huda Desa Kadungrejo, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro pada Jum’at-Ahad (07-09/07/2023).


Ketua Panitia Makesta, Ahmad Muhyidin mengatakan, kegiatan ini diharapkan mampu memantik semangat para pelajar dalam berorganisasi dan menanam jiwa pengabdian yang tinggi. Sejalan dengan tema yang diangkat yakni ‘Semangat Mengorganisir Pelajar dalam Ikatan yang Solid dan Istiqomah’.


“Kami berharap kalian nantinya bisa menjadi generasi yang berkualitas,” ujarnya.


Sementara Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPPNU Baureno, Nur Hesti Septiyo Rini menyatakan, Makesta adalah pengkaderan pertama di IPNU-IPPNU, tentu dalam menyiapkan generasi selanjutnya yang lebih baik.


“Kami bangga sekali di Desa Kadungrejo bisa menggelar Makesta sendiri dan kami siap mengawal hingga selesai,” terangnya.


Dirinya melaporkan, Makesta ini diikuti oleh 28 peserta. Keberhasilan NU itu bisa terwujud jika pengkaderan IPNU-IPPNU berhasil, baru NU bisa maju.


“Saya berharap nanti kedepannya kalian semua bisa istiqamah merawat organisasi dan menyemarakkan kegiatan NU di desa,” ungkapnya.


Pembukaan Makesta dihadiri segenap Pengurus Ranting NU, Muslimat NU, Fatayat NU, GP Ansor, Pagar Nusa, dan juga kepala desa. Acara ini akan berlansung selama tiga hari dalam rangka mengkader para pelajar menjadi organisatoris IPNU-IPPNU.


Penulis: Irur


Pantura Terbaru