• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Pendidikan

Hadirkan Lima Presenter dari Lima Benua, UIN Malang Kian Dikenal

Hadirkan Lima Presenter dari Lima Benua, UIN Malang Kian Dikenal
Pembukaan The International Class Program (ICP) ke-1 dan English Linguistic Literature and Education (ELITE) ke-10 di Gedung Ir Soekarno, Rektorat UIN Maliki Malang. (Foto: NOJ/Humas)
Pembukaan The International Class Program (ICP) ke-1 dan English Linguistic Literature and Education (ELITE) ke-10 di Gedung Ir Soekarno, Rektorat UIN Maliki Malang. (Foto: NOJ/Humas)

Malang, NU Online Jatim
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang semakin dikenal dunia. Hal ini melalui kegiatan yang digelar yakni The International Class Program (ICP) ke-1 dan English Linguistic Literature and Education (ELITE) ke-10 yang diikuti 241 presenter dari lima benua dari Asia,  Afrika, Amerika, Australia, dan  Eropa.  Ke-241 presenter itu terlibat aktif mengikuti kegiatan secara hybrid, Selasa (08/11/2022) hingga Rabu (09/11/2022).


Rektor UIN Malang, Prof Dr Zainuddin mengatakan, kontribusi UIN Malang melalui ICP Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FITK) yang bekerja sama dengan Himpunan Dosen Linguistik, Sastra dan Pendidikan Bahasa Inggris (ELITE) ini diharapkan membawa hasil yang bermanfaat bagi masyarakat, terutama dapat menjadi jawaban dari berbagai problematika yang ada.


"Tema yang diusung dalam ICP ini luar biasa yaitu ‘Global Cross Culture Practices’. Dengan tema ini, para presenter maupun peserta mendapatkan hal-hal yang positif, khususnya dalam bidang sosial. Peserta dapat memahami bagaimana lintas budaya menempati posisi penting dalam berkomunikasi dengan orang-orang dari negara lain," katanya.


Sementara itu, Dekan FITK UIN Malang, Prof Dr H Nur Ali memaparkan, kegiatan yang terselenggara terus dapat dilanjutkan tahun-tahun selanjutnya. Melalui kegiatan ini, mahasiswa FITK tak hanya bisa mempraktikkan kemampuan bahasa asing namun juga bisa mengenal berbagai lintas budaya negara lain.


"Tahun depan kegiatan ini dapat menggandeng program studi lain di FITK," ujar Guru Besar Bidang Manajemen Pendidikan Islam tersebut.


Sebagai informasi, kegiatan tersebut juga dihadiri para tokoh dari dalam maupun luar negeri diantaranya Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Islam Kemenag, Prof Dr Ali Ramdani, Kasubdit Sumberdaya Manusia Kemenag, Ruchman Basori, Atase Pendidikan KBRI China, Yaya Sutarya, Atase Pendidikan KBRI Riyadh, Badrus Sholeh, Universitas Negeri Malang, Prof Dr Siusana Kweldju, Universitas Teknologi Nanyang, Singapura, Dr Willy Ardian Renandya, dan University of Cambridge, Inggris, Prof Hisyam Al Saghbini.


Pendidikan Terbaru