Malang, NU Online Jatim
Mahasiswa Kandidat Sarjana Mengabdi Tematik (KSM-T) Kelompok 78 Universitas Islam Malang (Unisma) berperan aktif dalam kegiatan sosial dengan menggelar aksi penggalangan dana untuk santunan yatim piatu dan dhuafa di Dusun Precet, Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.
Kegiatan ini dilakukan atas permintaan Kepala Dusun Precet dengan harapan mahasiswa dapat membantu proses penggalangan dana yang rutin dilakukan setiap bulan Ramadhan, Sabtu (08/03/2025).
Mahasiswa KSM-T Kelompok 78 bersama ibu-ibu RT serta perwakilan warga Dusun Precet bahu-membahu dalam aksi sosial ini. Dusun Precet terdiri dari dua RT, yakni RT 01 dan RT 02, sehingga dalam pelaksanaannya, penggalangan dana dibagi menjadi beberapa kelompok agar berjalan lebih efisien.
Ketua RT 01 Dusun Precet, Krisye Yuana mengungkapkan apresiasinya terhadap mahasiswa yang telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Pihaknya sangat senang dengan kehadiran mahasiswa KSM-T Unisma yang ikut serta membantu dalam penggalangan dana.
“Dengan adanya mereka, prosesnya menjadi lebih cepat dan masyarakat juga lebih antusias untuk berdonasi,” ujarnya di Balai Dusun RW Precet.
Setelah beberapa jam menggalang dana dari rumah ke rumah, hasil yang diperoleh sangat memuaskan. Warga Dusun Precet menunjukkan kepedulian dan keikhlasan mereka dengan memberikan sumbangan dalam bentuk uang tunai. Hasil donasi yang terkumpul kemudian didata dan disiapkan untuk disalurkan dalam acara santunan yang akan diselenggarakan di Balai Dusun RW Precet pada Senin, 10 Maret 2025.
Salah satu mahasiswa KSM-T Kelompok 78, Akrom Palelungi mengungkapkan rasa syukurnya bisa terlibat dalam kegiatan ini. Pihaknya belajar bagaimana membangun kepedulian sosial serta melihat langsung bagaimana semangat gotong royong masyarakat di Dusun Precet.
“Semoga santunan yang akan diberikan nanti bisa membawa kebahagiaan bagi mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.
Selain acara santunan, kegiatan pada 10 Maret 2025 juga akan diisi dengan buka puasa bersama yang melibatkan warga Precet, mahasiswa KSM-T, anak yatim piatu, dan dhuafa yang menerima santunan. Diharapkan, tali silaturahim antar warga semakin erat dan semakin banyak orang yang peduli terhadap sesama.
Melalui kegiatan ini, Mahasiswa KSM-T Kelompok 78 Unisma tidak hanya menjalankan program pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga menanamkan nilai kepedulian sosial yang akan terus mereka bawa dalam kehidupan bermasyarakat.
“Dengan semangat gotong royong dan kepedulian, diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan setiap tahunnya demi menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan penuh keberkahan,” tandasnya.
