Mampu Baca Kitab Kuning, Jangan Lewatkan Beasiswa di UIN Malang
Selasa, 2 Januari 2024 | 18:30 WIB
A Habiburrahman
Kontributor
Malang, NU Online Jatim
Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang membuka peluang beasiswa bagi lulusan Madrasah Aliyah (MA) yang punya kemampuan membaca kitab kuning dengan baik dan hafalan alfiyah Ibnu Malik.
“Para calon mahasiswa lulusan MA memiliki kesempatan yang luas untuk memperoleh beasiswa jika mau memanfaatkannya dengan baik. Salah satu jalur yang disorot adalah bagi mereka yang memiliki kemampuan membaca kitab kuning dengan baik dan hafalan alfiyah Ibnu Malik,” kata Kepala Bagian Akademik Kemahasiswaan (BAK) UIN Maliki Malang, H. Imam Ahmad, beberapa waktu lalu.
Imam Ahmad menambahkan, Rektor UIN Maliki Malang juga berencana memberikan peluang lebih besar pada tahun 2024 untuk calon mahasiswa yang memiliki hafalan Hadis arbain atau yang ada di kitab Bulughul Marom. Pemberian peluang ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan dorongan kepada lulusan MA untuk meraih prestasi akademis dan bergabung bersama UIN Maliki Malang, serta memperkaya pengetahuan keagamaan mereka.
“Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan UIN Maliki Malang dapat menjadi pusat pendidikan yang mendorong pengembangan kemampuan keagamaan dan prestasi akademis mahasiswa,” sambung H. Imam Ahmad.
Terletak di Jalan Gajayana, Kota Malang, UIN Maliki sering dikatakan sebagai salah satu kampus bertema Islam terbaik di Indonesia. Saat ini, perguruan tinggi tersebut mengelola 8 fakultas dengan total 45 program studi, 3 pendidikan profesi, 11 program magister atau S2, dan 6 program doktor atau S3.
Seperti kampus pada umumnya, UIN Maliki Malang juga membuka pendaftaran mahasiswa baru (PMB) melalui beberapa jalur, seperti Beasiswa, SNBP, SPAN PTKIN, UTBK SNBT, UM-PTKIN, dan jalur Mandiri. Untuk pendaftaran jalur Beasiswa, biasanya dibuka pada pertengahan tahun, sekitar bulan April hingga Mei.
Sebagai perguruan tinggi negeri, biaya kuliah UIN Maliki Malang sudah menerapkan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT). Besaran UKT ini tergantung jalur pendaftaran dan kategori mahasiswa. Jika masuk melalui jalur Mandiri, UKT yang harus dibayarkan umumnya akan lebih mahal dibandingkan jalur SNBP dan SNBT.
Terpopuler
1
Seleksi Ansor Magang Jepang 2025 Dibuka, Simak Ketentuannya
2
Diresmikan Bupati, Gedung MWCNU di Bangkalan Diharap Jadi Penggerak Organisasi
3
PMII Rayon Ibnu Aqil Gelar PKD ke-31 di Singosari, Cetak Kader Intelektual Progresif dan Militan
4
Ratusan Santri Pagar Nusa Malang Meriahkan Kejurcab III
5
Pesantren Miftahul Huda Doho Madiun Ulang Tahun Ke-10, Kini Dirikan SMP
6
Tingkatkan Kompetensi Guru, LP Ma’arif NU Blitar Gelar Workshop Deep Learning
Terkini
Lihat Semua