• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Senin, 29 April 2024

Rehat

Beberapa Kitab yang Menjelaskan Sejarah dan Hukum Peringatan Maulid

Beberapa Kitab yang Menjelaskan Sejarah dan Hukum Peringatan Maulid
Terdapat sejumlah literatur berupa kitab yang dapat dikoleksi sekaligus dijadikan rujukan dalam memahami sejarah dan hukum peringatan maulid. (Foto: NOJ/DIC)
Terdapat sejumlah literatur berupa kitab yang dapat dikoleksi sekaligus dijadikan rujukan dalam memahami sejarah dan hukum peringatan maulid. (Foto: NOJ/DIC)

Sejumlah ulama telah membuat karya sebagai bentuk penghormatan kepada kelahiran Nabi Muhammad SAW. Karya-karya tersebut juga sebagai penjelasan dan tambahan keterangan kepada umat Islam terkait kebolehan bahkan dianjurkannya peringatan maulid Nabi.


Dengan membaca dan menyimak ulasan maupun argumentasi yang disampaikan dari beberapa karya ulama ini insyaallah akan semakin bersemangat dalam merayakan maulid. Beberapa kita berikut dapat diperoleh di sejumlah toko buku maupun perpustakaan dan bisa menjadi koleksi yang sangat berguna bagi generasi yang akan datang.  


Berikut di antara nama ulama beserta karyanya yang membahas secara khusus peringatan maulid Nabi tersebut:


1. Husnul Maqshad fi Amalil Maulid (Imam Jalaluddin as-Suyuthi)


2. Khulashatul Kalam fi Ihtifal bi Maulidi Khairil Anam (Syekh Abdulloh bin Syekh Abubakar bin Salim)


3. Ihtifal bil Maulid (DR. Said Ramadhon Buthi)


4. Haulal Ihtifal bil Maulid Nabawi (Prof DR Muhammad bin Alwi al-Maliki)


5. Ihtifal bil Maulid Bainal Muayyidin wal Muaridlin (Abil Hasanain Abdulloh al-Husaini al-Makky), dan lain-lain.


Sementara ulama ahli hadits yang merangkum sejarah Nabi dalam bentuk maulid sangat banyak, di antaranya:


1. Al-Hafidz Abil Fida' ibn Katsir (774 H; maulidnya ditahqiq DR Sholahuddim Munjid)


2. Al-Hafidz Abil Fadhl Abdurrahim al-Kurdi (806 H)


3. Al-Hafidz Abul Khair Muhammad As-Sakhowi (902 H)


4. Al-Hafidz abdurrohman ali assyibani (994 H; maulidnya yang ditahqiq Sayyid Muhammad al-Maliki)


5. Al-Hafidz Mula Ali al-Qori (104 H; Mauridurrawi fi Maulid Nabawi)


6. Al-Hafidz Muhammad bin Abu Bakar al-Qisi (842 H; Jamiul Atsar fi Maulidil Mukhtar)


7. Al-Hafidz al-Iraqi (808 H; Mauridul Hani fi Maulid Assunni), dan masih banyak ulama lainnya.

 


Sekali lagi, dengan membaca beragam karya ulama seputar maulid Nabi Muhammad, maka akan memperluas cakrawala. Demikian pula yang pasti akan semakin menambah mahabbah kepada Rasulullah SAW, khususnya saat bulan maulid seperti sekarang. Wallahu a’lam.


Editor:

Rehat Terbaru