Ketua Ansor Jatim Ajak Kader Siaga dan Bantu Korban Bencana

Probolinggo, NU Online Jatim

Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jatim, H Musaffa Safril, mengingatkan agar kader Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) selalu siaga menghadapi musim penghujan.

 

“Karena saat musim hujan berpotensi menyebabkan banjir di beberapa daerah di Jawa Timur,” ujarnya saat sambutan pada Konferensi Cabang (Konfercab) VIII GP Ansor Kota Probolinggo di Aula Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.

 

Tak cukup itu, dirinya juga meminta agar kader Ansor dan Banser dapat turun langsung membantu masyarakat yang terdampak bencana. Hal demikian menurutnya sebagai wujud nyata pengabdian kepada masyarakat.

 

“Kader Ansor dan Banser harus selalu siaga dalam menghadapi ancaman bencana, terutama banjir yang saat ini melanda beberapa wilayah di Jawa Timur. Kita hadir untuk memberikan bantuan dan membantu masyarakat yang membutuhkan,” ucapnya, Senin (16/12/2024).

 

Safril secara khusus menghimbau kepada personil Banser melalui tim Banser Tanggap Bencana (Bagana) untuk mengambil peran aktif dalam upaya penanggulangan bencana, baik dalam proses evakuasi, distribusi logistik, maupun pendampingan masyarakat di daerah terdampak.

 

“Saya meminta Bagana untuk terus berada di garda terdepan dalam penanggulangan bencana. Ini adalah salah satu tugas mulia yang menjadi amanah bagi kita semua,” tegasnya.

 

Pesan ini juga menjadi pengingat bagi kader Ansor dan Banser untuk senantiasa siap siaga, tidak hanya dalam kegiatan organisasi tetapi juga dalam membantu menyelesaikan masalah-masalah sosial yang ada di tengah masyarakat.

 

Sebagai informasi, Konfercab VIII Ansor Kota Probolinggo ini menetapkan Salamul Huda sebagai Ketua PC GP Ansor Kota Probolinggo. Pada permusyaratan tertinggi organisasi ini, Salamul Huda terpilih secara aklamasi.

 

Dalam sambutannya, Salamul Huda menegaskan komitmennya untuk terus membangun Ansor sebagai organisasi yang berdaya dan relevan, terutama dalam menghadapi tantangan-tantangan dakwah dan sosial di kawasan perkotaan.

 

“Saya kader Ansor dan Banser semakin solid, responsif, dan tanggap terhadap kondisi masyarakat, termasuk dalam menghadapi bencana alam yang melanda wilayah Jawa Timur,” ungkapnya.