Mahasiswa Stikes Bhakti Al-Qodiri Jember Lolos Magang Internasional di Jepang
Rabu, 16 Oktober 2024 | 21:30 WIB
Winda Badiatul Jamilah
Kontributor
Jember, NU Online Jatim
Dua mahasiswa berprestasi dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Bhakti Al-Qodiri Jember, Vindi Aulia Mareta dan Farida Munawaroh, berhasil lolos dalam program magang yang merupakan bagian dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Program ini digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa Indonesia dalam memperluas pengalaman global mereka. Vindi Aulia Mareta dan Farida Munawaroh akan mengikuti program internship di salah satu rumah sakit ternama di Nagoya, Jepang, selama 6 bulan hingga 1 tahun.
Kesempatan istimewa ini tidak hanya memberikan pengalaman praktik di dunia keperawatan internasional, tetapi juga memperkenalkan mereka pada budaya kerja dan standar pelayanan kesehatan Jepang yang tinggi. Ketua Stikes Bhakti Al-Qodiri Jember, Dr. Fika Indah Prasetya menyatakan bangga atas pencapaian kedua mahasiswa tersebut.
“Ini merupakan pencapaian luar biasa yang tidak hanya mengharumkan nama Stikes Bhakti Al-Qodiri, tetapi juga menginspirasi mahasiswa lain untuk berani bermimpi dan berprestasi di kancah internasional,” katanya.
Vindi Aulia Mareta mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan. “Ini adalah impian yang menjadi nyata. Saya berharap dapat mempelajari banyak hal tentang etika kerja dan pelayanan kesehatan di Jepang,” ujarnya.
Sementara itu, Farida Munawaroh berharap pengalamannya di Jepang akan memperkaya pengetahuannya dan membawanya menjadi tenaga medis yang lebih kompeten. “Pengalaman ini akan membentuk saya menjadi tenaga medis yang lebih profesional dan kompeten di masa depan,” tuturnya.
Setelah menyelesaikan program tersebut, kedua mahasiswa ini akan berbagi pengalaman serta pengetahuan mereka kepada rekan-rekan di Stikes Bhakti Al-Qodiri. Ketua Stikes berharap pencapaian ini dapat membuka jalan bagi kerja sama lebih luas antara lembaga kesehatan di luar negeri dan kampusnya. Program MBKM sendiri terus mendukung mobilitas mahasiswa Indonesia, membekali mereka dengan kompetensi global agar siap bersaing di dunia internasional.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat Singkat: 3 Amalan Meraih Pintu Surga
2
Khutbah Jumat: Ciri Orang Merugi dalam Beragama ala Rasulullah
3
Ma'had Aly Denanyar Gelar Kuliah Umum Perkuat Literasi Politik Santri
4
Ustadz Untung, Guru Madrasah dengan Keterbatasan Fisik Terima Penghargaan Tingkat Nasional
5
Konfercab XIV, KH Salim Azhar dan Sahrul Munir Pimpin PCNU Lamongan 2025-2030
6
KH Muhammad Anwari Ismail, Ulama Pejuang Pendidikan dan NU
Terkini
Lihat Semua