Makam Kiai Hamid Pasuruan Jadi Salah Satu Lokasi Ziarah PWNU Jatim
Ahad, 13 Februari 2022 | 11:00 WIB

Rombongan PWNU Jatim dan PCNU Kota Pasuruan saat ziarah ke makam KH Abdul Hamid Pasuruan. (Foto: NOJ/ Diana PM)
Winda Badiatul Jamilah
Penulis
Pasuruan, NU Online Jatim
Sejumlah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menggelar serangkaian ziarah dan silaturahim kepada muassis NU, Sabtu (12/02/2022). Kegiatan dalam rangka peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-99 NU ini salah satunya dilaksanakan di makam KH Abdul Hamid bin Abdullah Umar, di belakang Masjid Agung Al-Anwar, Jalan KH Wachid Hasyim Nomor104, Kebonsari, Panggungrejo, Kota Pasuruan.
Rombongan tamu PWNU Jatim dikoordinatori oleh KH Romadlan khatib, H Abdul Mujib Syazili, dan KH Ilhamullah Sumarkan. Adapun dari pihak Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) setempat diikuti oleh pengurus harian, lembaga, dan badan otonom NU.
Wakil Sekretaris PCNU Kota Pasuruan, Syaiful Rizal mengatakan, PCNU menerima pemberitahuan kegiatan yang diikuti oleh seluruh lembaga dan banom di tingkat Jawa Timur tersebut tepat tiga hari sebelumnya, yakni pada Rabu (09/02/2022).
"Saya bersama seluruh jajaran pengurus PCNU termasuk syuriyah, tanfidziyah,beserta seluruh ketua banom datang menyambut," ujar Rizal saat diwawancarai NU Online Jatim via percakapan Whatsapp, Sabtu (12/02/2022) malam.
Untuk kegiatan tersebut, pihaknya mengaku, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kepolisian Resort (Polres) Kota Pasuruan untuk menyiapkan parkir khusus bagi rombongan ziarah. Selain itu, juga berkoordinasi dengan Polisi Patroli dan Pengawalan (Patwal) untuk mengamankan jalan mulai masuk hingga keluar Kota Pasuruan melalui jalur tol.
"Jadi satu bis besar dan beberapa kendaraan lainnya bisa masuk kawasan alun-alun dan kita menyiapkan parkir khusus," tambah Rizal.
Selama di makam, Rizal menceritakan, kegiatan dimulai dengan pembacaan shalawat, yasin, serta tahlil yang dipimpin oleh PWNU Jawa Timur. Dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh Rais PCNU Kota Pasuruan Kiai Abdul Halim Mas'ud.
"Kemudian, dipungkasi dengan pengenalan biografi Kiai Hamid Pasuruan oleh ketua takmir masjid setempat," ungkapnya.
Diceritakan, sosok Kiai Hamid merupakan kiai yang sederhana. Kiai Hamid juga aktif memberikan saran dan arahan pada Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang menjabat pada masa itu, meskipun tidak terlibat langsung dalam kepengurusan.
"Dan, agenda ziarah ini sangat penting karena sesuai dengan tradisi NU. Sebagai momentum refleksi diri juga, untuk selalu meneladani ketokohan dan semangat juang para muassis NU," pungkasnya.
Terpopuler
1
Pesan Gus Iqdam saat Ceramah di Lumajang
2
Sinergi LPBINU Jatim dan MMB SPS Unair, Bersatu Hadapi Bencana
3
Gerakan Koin sebagai Pilar Kemandirian dan Konsolidasi NU
4
Pendaftaran Seleksi Anggota Baznas 2025–2030 Dibuka 25 Agustus
5
LKNU Tulungagung Berikan Layanan Pemeriksaan Kesehatan dengan Bayar Seikhlasnya
6
20 Dai Muda Jatim Resmi Jadi Kader Kemenag RI, Siap Berdakwah di Era Digital
Terkini
Lihat Semua