Pasuruan, NU Online Jatim
Sejumlah ulama dan Pemerintah Kota Pasuruan akan menggelar maulid Nabi Muhammad SAW dan haul KH Abdul Hamid ke-40. Bila tidak ada perubahan, kegiatan tersebut diselenggarakan Sabtu (16/10).
Sebagai rangkaian memeriahkan acara, diselenggarakan Gebyar Sholawat pada Rabu (13/09/2021) yang dipusatkan di Masjid Syech Abdul Hamid bin Abdullah Umar secara terbatas dan virtual.
KH Idris Hamid selaku Pengasuh Pesantren Bayt al-Hikmah dan Salafiyah Kota Pasuruan mengatakan peringatan lahirnya Nabi Muhammad SAW sudah ditunggu umat se-dunia. Apalagi karena kenyataan tersebut tertulis di dalam kitab suci terdahulu seperti Taurat, Zabur dan Injil.
"Dalam kitab terdahulu disebutkan akan datang utusan yang bernama Muhammad sehingga pada saat lahir banyak orang yang bahagia," kata Gus Idris sapaan akrabnya
Dirinya juga menjelaskan ada beberapa tanda Rasulullah SAW akan lahir di antaranya adalah api yang tidak pernah padam selama ribuan tahun yang berada di daerah Iran.
"Ada riwayat lain yakni maulid diba yang mengatakan bahwasanya di bagian kitab Taurat yang tidak boleh dipelajari dan dikunci di dalam peti pada waktu dibuka isi lembaran taurat berbunyi akan lahir Nabi yang bernama Muhammad yang dilahirkan di Mekkah, hijrah ke Madinah dan kekuasaannya sampai ke negeri Syam," ujarnya.
Kiai Idris berharap agar umat Islam bangga atas lahirnya Rasulallah karena membawa rahmat. Salah satunya adalah kemajuan teknologi seperti sekarang.
Acara dipimpin oleh Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf yang berada di Solo, Jawa Tengah melalui virtual. Sedangkan di masjid tampak Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf beserta jajaran, termasuk Syekhermania.
Penulis: Mokh Faisol