• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Tapal Kuda

Musker, PCNU Lumajang Siapkan Program Prioritas

Musker, PCNU Lumajang Siapkan Program Prioritas
Para peserta Musker saat mengikuti pembukaan Musker I PCNU Lumajang. (Foto: NOJ/Sufyan)
Para peserta Musker saat mengikuti pembukaan Musker I PCNU Lumajang. (Foto: NOJ/Sufyan)

Lumajang, NU Online Jatim

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lumajang menggelar Musyawarah Kerja (Musker) pertama, Kamis (01/06/2023). Dalam Musker yang dipusatkan di Kampus Institut Agama Islam (IAI) Syarifuddin Wonorejo Kedungjajang ini PCNU Lumajang menyiapkan beberapa program prioritas dan super prioritas untuk dibahas di sidang komisi.

 

Ketua PCNU Lumajang, Gus Mohammad Darwis menuturkan, program prioritas ini secara khusus disiapkan untuk dikaji sesuai bidang di enam komisi program kelompok kerja (Pokja), di antaranya Pokja agama, pendidikan, sosial ekonomi, organisasi, rekomendasi dan bahtsul masail untuk gerakan NU Lumajang ke depan.

 

“Ada beberapa program prioritas yang secara global akan dibahas dan dikaji kemudian disosialisasikan untuk diterapkan kepada Nahdliyin Lumajang," jelasnya.

 

Sedangkan program super prioritas yang harus diwujudkan dalam 5 tahun ke depam, terang Gus Darwis, ada enam, yaitu yaitu kaderisasi, konsolidasi, Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU), pengembangan pendidikan, labelisasi dan penataan aset, Badan Usaha Milik Nahdlatul Ulama (BUMNU) serta sistem informasi digital.

 

“Kaderisasi dan konsolidasi jam’iyyah itu penting agar organisasi ini bisa bergerak cepat, sedangkan RSNU menjadi program kerja yang tidak bisa ditawar-tawar, secara fisik pembangunan telah final, alat kesehatan dalam proses penataan dan sedang dalam tahap proses mengurus izin operasional,” ungkapnya.

 

Disebutkan, program prioritas selanjutnya adalah pengembangan pendidikan yang akan ditangani oleh Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU dengan target mendirikan madrasah unggulan NU, baik di tingkat MI, MTs dan MA di semua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU).

 

Pengasuh Pondok Pesantren Kiai Syarifuddin itu melanjutkan, program super prioritas lainnya adalah labelisasi dan penataan aset, hingga saat ini telah tercatat kurang lebih 900 masjid yang sudah dilabelisasi oleh LTMNU.

 

“Selanjutnya juga ada program (

BUMNU untuk membuat unit-unit usaha Nahdliyyin demi terciptanya kemandirian NU,” imbuhnya.

 

Terakhir, Gus Darwis menyampaikan, sebagai intruksi dan isyarat dari Rais PCNU Lumajang dalam menghadapi zaman serba digital, PCNU tidak boleh ketinggalan, dan harus membuat sistem informasi berbasis digital.

 

“Ke depan proses-proses pengajuan SK, informasi seputar NU dan lain sebagainya bisa diakses melalui portal online,” pungkasnya.


Tapal Kuda Terbaru