Pasuruan, NU Online Jatim
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan Memorandum of Understanding (MoU) bersama Bank Mandiri, Jumat (24/11/2023). MoU yang digelar di ruang rapat PCNU setempat itu dilakukan dalam rangka pengembangan produk-produk NU Pasuruan.
Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan KH Imron Mutamakkin mengatakan, bidang ekonomi merupakan bagian yang harus diperhatikan oleh NU dan permasalahan ekonomi tidak bisa dilepaskan dari perbankan.
"NU bukan lembaga yang bisa menghasilkan uang, tetapi sebagai jembatan kepada yang membutuhkan," katanya.
Gus Ipong sapaan akrabnya mengungkapkan butuh kerja sama dengan lembaga-lembaga keuangan agar memberikan maslahah dan manfaat bagi jamaah.
"LPPNU telah membuka akses dengan perusahaan untuk dana pensiun dan banyak hal bisa di kerja samakan," ujarnya.
Sementarai itu, menurut Wakil Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan Ilham Wahyudi, potensi yang dimiliki oleh lembaga milik NU sangat berpotensi besar. Oleh karena itu sangat membutuhkan pendanaan untuk mengembangkan produk.
"LPPNU mempunyai udang venamei, domba, beras sehat. Sedangkan LPNU memiliki NUmbasmat yang perlu dikembangkan di masing-masing MWCNU," jelasnya.
Di sisi lain Oni dari Bank Mandiri Pasuruan menyatakan sepakat dengan pernyataan Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan bahwasannya NU menjadi penghubungan dengan masyarakat.
"Terkait dengan pembiayaan, mulai dari UMKM bisa mendapatkan akses pendanaan. Terkait dengan CSR, Bank Mandiri Pasuruan siap menjadi penghubung ke Bank Mandiri Pusat," teranfnya.