Pasuruan, NU Online Jatim
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif NU Kabupaten Pasuruan, Abdul Qohar meminta Satuan Komunitas (Sako) Pramuka Ma’arif NU setempat agar fokus pada gigitalisasi media pembelajaran dalam pendidikan kepramukaan.
Penegasan tersebut disampaikan saat acara Karang Pamitran yang bertempat di MI Darus Salam Banyubiru Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. Ahad (11/09/2022). Diketahui, Karang Pamitran merupakan pertemuan para pembina pramuka untuk mempererat tali silaturahim dan meningkatkan kualitas kepemimpinan, wawasan, dan pengalaman.
Ia mengatakan, era digital yang saat ini bisa dinikmati oleh seluruh kalangan harus dapat dimanfaatkan dengan baik. Salah satunya dengan banyak memproduksi konten-konten kepramukaan yang edukatif.
“Tentunya, konten-konten yang diproduksi harus memenuhi standart dan kualifikasi,” ungkapnya.
Pihaknya menyebutkan, beberapa poin yang menjadi target dari acara Karang Pamitran tersebut di antaranya adalah kiprah Sako Pramuka Ma’arif NU Pasuruan agar dikenal melalui konten edukatifnya di media digital.
"Mungkin selama ini kalau kita ketik Kabupaten Pasuruan di pencarian google dan youtube, yang muncul adalah wisata dan kulinernya. Maka, setelah ini saya ingin materi dan pendidikan Pramuka juga muncul di sana," katanya.
Target lainnya, Abdul Qohar menyebutkan, para pembina dapat beradaptasi dengan kecanggihan teknologi dengan menguasai bidang videografi. "Karena dengan begitu kita bisa menyajikan pembelajaran yang lebih menarik," imbuhnya.
Dirinya berharap, kegiatan Karang Pamitran tersebut tidak sekadar formalitas, tetapi memiliki tindak lanjut berupa kolaborasi dan sinergi dengan Media Center NU Pasuruan. Hal tersebut dibutuhkan karena untuk menghasilkan konten yang bagus dibutuhkan peralatan yang memadai.
"Dan di samping itu semua, perlu diingat bahwa pilihan kita untuk mendarmabaktikan diri kita pada Pramuka adalah pilihan yang benar," pungkasnya.
