• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Kediri Raya

LPNU Kabupaten Blitar Bangkitkan Ekonomi Nahdliyin melalui Wira-NU

LPNU Kabupaten Blitar Bangkitkan Ekonomi Nahdliyin melalui Wira-NU
Pembukaan Expo WiraNU dalam rangka memperingati HSN tahun 2022 di Kecamatan Selorejo, Kabupaten Blitar. (Foto: NOJ/ Ika Nur Fitriani)
Pembukaan Expo WiraNU dalam rangka memperingati HSN tahun 2022 di Kecamatan Selorejo, Kabupaten Blitar. (Foto: NOJ/ Ika Nur Fitriani)

Blitar, NU Online Jatim

Pengurus Cabang (PC) Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Kabupaten Blitar terus berupaya untuk meningkatkan perekonomian Nahdliyin. Salah satunya dengan program Wirausaha Usaha Kecil dan Menengah Nahdlatul Ulama (Wira-NU).


Abdul Aziz, Ketua PC LPNU Kabupaten Blitar menerangkan, Wira-NU merupakan wadah untuk para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari kalangan Nahdliyin. Wira-NU mendapatkan amanah untuk mengembangkan potensi ekonomi berbasis desa. Wira-NU sendiri berasal dari kata ‘wira’ yang memiliki arti berani.


“Maksudnya Wira-NU berani untuk mandiri, membangkitkan ekonomi masyarakat, utamanya di desa-desa se-Kabupaten Blitar ,” ungkapnya kepada NU Online Jatim, Sabtu (22/10/2022).


Pria yang akrab disapa Kang Aziz ini menjelaskan, 80 persen pelaku UMKM di Kabupaten Blitar merupakan Nahdliyin. Oleh karena itu, Wira-NU hadir agar produk UMKM Nahdliyin mendapat perhatian serta dikenal oleh masyarakat Indonesia, bahkan luar negeri.


“Dan sampai saat ini, Wira-NU sudah berhasil mengekspor 20 kontainer ke Hongkong, rencananya juga akan menambah mitra ke Malaysia dan Brunei Darussalam,” jelasnya.


Kang Aziz menambahkan, Wira-NU memiliki beberapa program dan kegiatan untuk membangkitkan ekonomi masyarakat. Di antaranya, Badan Usaha Milik Nahdlatul Ulama (BUMNU) yang sudah diterapkan di Kecamatan Ponggok dengan produk jajan lebaran.


“Sebab jajan lebaran ini  memiliki potensi yang cukup besar, dan rata-rata setiap mendapatkan omzet sekitar Rp2 miliar,” ungkapnya.


LPNU juga mengadakan kegiatan ‘Expo Wira-NU’ yang sudah berjalan di Kecamatan Selorejo dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022.


Expo Wira-NU merupakan pameran untuk mengenalkan produk UMKM dari Nahdliyin kepada masyarakat. Tidak hanya itu, dalam Expo Wira-NU ini, LPNU berkolaborasi dan bersinergi dengan lembaga terkait untuk bersama-sama membangun ekonomi berbasis masyarakat desa.


“Karena Wira-NU Expo pertama kali dilakukan, diharapkan kegiatan ini menjadi embrio serta inovasi sehingga ke depannya dapat menggali potensi ekonomi masyarakat se Kabupaten Blitar,” tandasnya.


Kang Aziz berharap, ke depannya LPNU dapat memberikan perhatian khusus untuk UMKM. Baik untuk akses pasar maupun melakukan perubahan-perubahan guna memperkokoh ekonomi Nahdliyin. Sebab jika UMKM bangkit, kemandirian ekonomi akan tercapai.


Editor:

Kediri Raya Terbaru