GP Ansor di Pamekasan Resmi Dilantik, Kader Didorong Kembangkan Potensi

Pamekasan, NU Online Jatim

Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Palengaan periode 2025-2027 resmi dilantik di Pondok Pesantren Al-Anwar Sumber Sari, Rek-Kerrek, Pamekasan, Jumat (30/5/2025) kemarin.

 

Pada kegiatan tersebut, hadir Ketua PCNU Pamekasan, Ketua MWCNU Palengaan, Perwakilan PW Ansor Jatim, PC GP Ansor Pamekasan, pengasuh pesantren, Forkopincam Palengaan, tokoh, dan Banom NU.

 

Ketua PAC GP Ansor Palengaan, Sudiyadi menyampaikan, pada kegiatan ini, pengurus memilih tajuk pelantikan sekaligus Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar II).

 

"Ini bentuk ikhtiar kami sebagai santri untuk mengabdi kepada NU melalui Ansor. Semoga ke depan semakin solid, peserta diklat solid dan menjadi kader Banser yang militan," paparnya.

 

Sementara itu, Koordinator Divisi Jurnalistik Departemen Media dan Inovasi PW Ansor Jatim, Moh Yusuf menyampaikan, pengurus yang telah dilantik terus menggali potensi melalui GP Ansor ini.

 

"Selamat kepada yang telah dilantik, hidupkan kegiatan Ansor yang berdampak langsung pada masyarakat. Terus berproses, hidupkan kegiatan Ansor, dan media Ansor," katanya 

 

Yusuf menambahkan, kaderisasi merupakan langkah awal untuk mengabdi kepada para muassis NU. Sehingga, peserta yang mengikuti Diklatsar tetap mengikuti hingga kegiatan selesai.

 

"Mengikuti kegiatan PKD dan Diklatsar merupakan langkah awal mengabdi kepada NU, tetap semangat dan ikut sampai acara selesai," tambanya.

 

Di saat yang sama, Wakil Ketua PC GP Ansor Pamekasan, Rozi Baswedan menuturkan, pengurus yang telah dilantik tetap bersemangat kedepan untuk mengabdi di Ansor.

 

"Semangat untuk terus mengabdi di Ansor ini. Banyak inovasi yang digagas oleh PW dan PP Ansor hari ini, sehingga sahabat harus bersemangat untuk mengabdi di Ansor ini," tuturnya.

 

Sementara itu, Ketua PCNU Pamekasan, KH. Taufik Hasyim menyampaikan selamat kepada pengurus yang telah dilantik. 

 

"Ansor Banser sebagai garda terdepan NU, karena keduanya berjiwa muda, sehingga wajib harus semangat untuk menghidupkan dan menjaga NU di Pamekasan," jelasnya.

 

Penulis: Moh Azmi