• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Madura

KBIH Al-Khodijah Siap Bantu Pengayuh Becak di Sampang Jalani Ibadah Haji

KBIH Al-Khodijah Siap Bantu Pengayuh Becak di Sampang Jalani Ibadah Haji
Pembina KBIH Al-Khodijah saat bersama Holili Addrae, pengayuh becak di Sampang yang akan menjalani ibadah haji. (Foto: NOJ/ Fahromi Nashihuddin)
Pembina KBIH Al-Khodijah saat bersama Holili Addrae, pengayuh becak di Sampang yang akan menjalani ibadah haji. (Foto: NOJ/ Fahromi Nashihuddin)

Sampang, NU Online Jatim
Pembina Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al-Khodijah Sampang, KH Abdul Wahid Munif mengaku akan siap membantu Holili Addrae Sai (60), seorang pengayuh becak di Kabupaten Sampang dalam menjalani serangkaian ibadah haji.


Hal tersebut ia sampaikan saat mengunjungi kediaman Holili Addrae Sai, di Jalan Permata, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Rabu (15/6/2022) sekira pukul 19.30 WIB.


Kiai Wahid menjelaskan, bahwa kedatangannya ke rumah Holili adalah untuk membantunya dalam menunaikan serangkaian ibadah haji, mulai dari ziarah ke asta Rasulullah di Madinah dan runtutan aktivitas haji di tanah suci Makkah.


"Tujuan kami kemari ingin membantu bapak Holili yang tidak memiliki teman maupun saudara saat berangkat haji. Kami ingin memasukkan bapak Holili ke dalam rombongan KBIH Al-Khodijah tanpa biaya sepeserpun," terang Kiai Wahid.


Kiai Wahid menceritakan, sekitar pukul 09.00 WIB kemarin, Rabu (15/06/2022), ia mendatangi Kantor Kementrian Agama (Kemenag) setempat untuk mengurus persiapan keberangkatan jamaah haji. Kemudian, ia mendengar kabar ada salah satu jamaah yang tidak masuk KBIH lantaran tidak memiliki biaya.


"Jadi, saya merasa terpanggil untuk membantu dan segera mencarinya, karena sulit melaksanakan ibadah haji sendiri tanpa bimbingan," ucapnya.


Pembina KBIH Al- Khodijah yang berkantor di Jalan Mawar nomor 9 Sampang itu menegaskan, bahwa bantuan yang akan diberikan pihaknya berupa bimbingin ibadah haji selama berada di Makkah dan Madinah bersama KBIH Al-Khodijah.


Selanjutnya, Kiai Wahid berpesan kepada Holili Addrae supaya tidak khawatir sebagai tamu Allah. Ia juga menitip doa, karena doa para tamu Allah di tanah suci mustajabah.


"Jangan takut, karena Allah selalu menunggu para jamaah haji sebagai tamunya. Jaga kesehatan selama menunaikan ibadah haji, banyak minum air zam zam, baik selama di Mekkah atau pun Madinah, karena saat ini musim panas di sana," tutupnya.


Holili Addrae Sai menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada KBIH Al-Khodijah yang telah berkenan memberinya bimbingan selama menunaikan ibadah haji di tanah suci. Ia mengaku senang dan lebih tenang menghadap panggilan Allah.


"Alhamdulillah, saya sangat senang dan saya sangat berterima kasih kepada KBIH Al-Khodijah, utamanya KH Abdul Wahid Munif karena telah membantu. Semoga saya dan semua jamaah dijadikan haji mabrur," pungkasnya.


Seperti diberitakan NU Online Jatim sebelumnya, Holili Addrae merupakan pengayuh becak di Sampang yang berjuang menabung sekitar 12 tahun lamanya untuk dapat menunaikan ibadah haji ke tanah suci.


Holili mendaftar sebagai calon jamaah haji pada tahun 2011 silam bersama istrinya, Busideh. Namun atas kehendak Allah, dalam masa tunggu haji, sang istri terlebih dahulu tutup usia dan meninggalkannya.​​​​​​​


Madura Terbaru