• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 19 Januari 2025

Madura

Lailatul Badriyah, Santri Annuqayah Juara 1 Desain Poster Nasional

Lailatul Badriyah, Santri Annuqayah Juara 1 Desain Poster Nasional
Lailiyatul Badriyah (22) yang berhasil meraih juara 1 tingkat nasional di ajang perlombaan Unifest Nasional. (Foto: NOJ/ISt)
Lailiyatul Badriyah (22) yang berhasil meraih juara 1 tingkat nasional di ajang perlombaan Unifest Nasional. (Foto: NOJ/ISt)

Sumenep, NU Online Jatim

Terinspirasi nuansa kearifan lokal budaya Madura, desain poster karya Lailiyatul Badriyah (22) berhasil meraih juara 1 tingkat nasional di ajang perlombaan Unifest Nasional. Kegiatan tersebut diprakarsai oleh Universitas Annuqayah Guluk-Guluk, Sumenep, Jawa Timur, Ahad sampai Selasa (22-31/12/2024) lalu.

Santri Pondok Pesantren Annuqayah Latee ini menceritakan awal mula tergerak mengikuti ajang perlombaan bergengsi itu. Mulanya, Yoyo sapaan lekat Lailiyatul Badriyah memanfaatkan waktu senggang di pesantren sekadar mencari ide yang tepat untuk dituangkan dalam sebuah karya seni desain grafis.

 

"Awalnya, saya mengikuti lomba ini karena ingin memanfaatkan waktu luang di tengah kesibukan kuliah dan kegiatan di pesantren. Kebetulan ada kesempatan yang menarik, dan saya memutuskan untuk mencoba. Alhamdulillah, usaha tersebut membuahkan hasil," ujarnya, Kamis (09/01/2025).

Mahasiswi semester VII Program Studi Teknologi Informasi di Universitas Annuqayah itu terinspirasi dengan nuansa budaya lokal Madura. Kemudian ia tuangkan dalam sebuah karya desain dengan dibantu aplikasi Corel Draw dan Canva Pro.

"Persiapan saya mencari banyak referensi desain poster nasional untuk mendapatkan inspirasi. Selain itu, saya juga mempelajari berbagai bacaan terkait budaya Madura agar karya saya memiliki nilai lokal yang kuat. Persiapan mental dan berdoa juga menjadi bagian penting dalam proses ini," tambah perempuan muda kelahiran Sumenep, 30 Agustus 2002 itu.

Meski meraih juara 1 di sebuah ajang bergengsi, putri dari seorang mantan Ketua PC IKA PMII Sumenep ini tidak lantas merasa puas. Pencapaian itu ia jadikan pelecut untuk terus berinovasi, mengembangkan kemampuan desain grafisnya sehingga bisa menginspirasi banyak orang lain.

"Kedepannya, saya ingin terus mengembangkan kemampuan desain grafis dan berkontribusi lebih banyak di bidang kreatif, baik dalam skala lokal maupun nasional. Saya berharap kemenangan ini bisa menjadi motivasi untuk berkarya lebih baik lagi dan menginspirasi orang lain agar berani mencoba hal baru," tandasnya.


Madura Terbaru