Moh. Khoirus Shadiqin
Kontributor
Sumenep, NU Online Jatim
Konferensi Cabang (Konfercab) Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Sumenep telah usai digelar di Pondok Pesantren Nurul Islam Karang Cempaka, Bluto, Sumenep, Ahad (30/01/2022). Alhasil, Konfercab tersebut menetapkan Sayyidah Syafiqoh sebagai Ketua PC IPPNU Sumenep masa khidmat 2022-2024.
Wanita kelahiran Desa Aeng Merah, Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep itu merasa tidak percaya dengan amanah yang kini diembannya. Menurutnya, menjadi pemimpin merupakan tanggungjawab besar di dunia dan di akhirat.
"Alhamdulillah, masih tidak menyangka selama dua tahun kedepan saya akan mengemban tanggung jawab besar," kata Syafiqoh, sapaan akrabnya kepada NU Online Jatim.
Sejak lulus Sekolah Dasar (SD), Syafiqoh melanjutkan pendidikannya di Pesantren Al-Usymuni hingga perguruan tinggi. Dari pesantren tersebut ia banyak aktif dalam berbagai organisasi dan pernah menjabat sebagai Ketua Pengurus Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) IPPNU Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Ulum (STAIM) Tarate Sumenep.
"Sejak SMP hingga kuliah masa pendidikan dihabiskan di pesantren. Dari sana saya memperoleh pengalaman dan jiwa organisatoris terus terpupuk," ujarnya.
Sederet prestasi juga ia dapat dari berbagai lomba di ajang Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ). Baik dari tingkat kecamatan hingga provinsi. Wanita spesialis Fahmil Qur'an itu pernah menyabet juara 2 tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2017.
"Prestasi saya pernah juara 2 MTQ cabang Musabaqoh Fahmil Qur'an tingkat provinsi dan mewakili Jawa Timur pada MTQ Nasional di Medan tahun 2018," tuturnya.
Baca juga: Bijak Bermedsos dalam Petuah Madura
Kedepan, mantan Koordinator Lembaga Komunikasi Perguruan Tinggi (LKPT) PC IPPNU Sumenep itu berkomitmen untuk terus memperbaiki tata kelola organisasi. Ia menganggap masih banyak pekerjaan rumah yang harus dituntaskan baik di internal maupun di ekternal.
"Semoga segala agenda bisa dituntaskan di periode ini," pungkasnya.
Terpopuler
1
Sound Horeg Diharamkan, Ini Penjelasannya
2
Pondok Besuk Pasuruan: Sound Horeg Hukumnya Haram
3
Di Balik Klaim NU: Membedakan Antara Cinta dan Catut
4
Sejarah dan Alasan Muharram sebagai Bulan Pertama Tahun Hijriyah
5
Sejumlah Peristiwa Penting Kenabian dan Kosmologis di Bulan Muharram
6
Holiday Pesantren Darun Nun, Tempat Liburan Edukatif yang Menyenangkan bagi Santri Cilik
Terkini
Lihat Semua