Buku ‘Fiqih Urban', Kado LBMNU Kota Malang di Konfercab

Malang, NU Online Jatim

Ada yang menarik dari gelaran Konferensi Cabang (Konfercab) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang yang ke-15, Ahad (06/02/2022). Yaitu hadirnya buku Fiqih Urban hasil karya Lembaga Bahstul Masa'il NU kota setempat. 

Moch Said Ahmad, Ketua PC LBMNU Kota Malang, mengatakan bahwa pihaknya memilih Fiqih Urban karena masyarakat di sini sudah masuk kategori perkotaan walaupun tidak seperti Jakarta dan Surabaya. “Kami membuat judul sesuai konteks masyarakat perkotaan,” ujarnya.

Said menjelaskan  perkembangan masyarakat, terutama Nahdliyyin, harus hadir untuk menyikapi permasalahan yang ada di tengah lingkungan perkotaan. Harus ada tokoh yang mengisi dan menjadi jujugan masyarakat dari berbagai kalangan.

Alumnus PP al-Khoziny Buduran, Sidoarjo, itu memaparkan, buku tersebut merupakan hasil dari pembahasan satu periode kepengurusan PC LBMNU Kota Malang, yang isinya mengakomodir pertanyaan-pertanyaan yang terjadi di Kota Malang, baik seputar kekinian, soal masjid, pendirian shalat Jum'at.

"Semoga menjadi bahan peserta muktamirin di Konfercab ke-15 ini untuk dibuat bahan renungan. Tentunya buku ini mungkin ada salah ketik, mohon kritik saran yang membangun," harapnya.

Ia juga menginginkan, secara pribadi dan kepengurusan ke depan, ada buku panduan untuk lebih detail dan tidak kasuistik. Misalnya buku tematik hasil karya PCNU untuk menanggulangi keawaman masyarakat yang ada di kota, sehingga mampu memberikan manfaat secara nyata di tengah lingkungan yang beragam.