Nganjuk, NU Online Jatim
Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Nganjuk menjadi tuan rumah dalam Visitasi Akreditasi PAC GP Ansor dari dua kabupaten, yaitu Nganjuk dan Kota Madiun. Kegiatan tersebut dipusatkan di aula Gedung PCNU Nganjuk, Ahad (20/11/2022).
“Akreditasi GP Ansor merupakan sebuah amanat organisasi melalui Peraturan Organisasi (PO) atau Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT) mulai dari tingkat Pimpinan Wilayah (PW) sampai Pimpinan Ranting,” terang Ketua PC GP Ansor Nganjuk, Moch Rifai kepada NU Online Jatim.
Dijelaskan Rifai, tujuan visitasi tersebut guna mengukur kelayakan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh masing-masing Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor. Selain itu, untuk mengukur kinerja sekaligus kualitas kinerja Ketua PAC GP Ansor dalam mempertanggung jawabkan fungsinya selama menjabat.
“Prinsip akreditasi ini yaitu sistematis, efektif, obyektif dan komprehensif,” ucap alumnus Institut Agama Islam Tribakti (IAIT) Kediri ini.
Rifai berpesan kepada kader Ansor agar tidak hanya memiliki tampilan gagah, namun juga perlu dibarengi dengan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai. Sebab, kedepan tantangan Ansor semakin kompleks sehingga dibutuhkan kader-kader yang andal, baik dari segi fisik maupun kecakapan diri.
"Tidak ada niat selain mencari barokahnya muassis NU. Sebab, para muassis merupakan ulama pewaris Nabi," ujarnya.
Visitasi akreditasi PAC GP Ansor Nganjuk dan Kota Madiun ini dipimpin Sekretaris PW GP Ansor Jawa Timur, M Hasan Bisri bersama anggotanya. Ia mengatakan, keseriusan dalam melakukan akreditasi mulai PW sampai Pimpinan Ranting saat ini hanya dilakukan oleh GP Ansor.
Dalam kesempatan itu, Hasan juga memberikan motivasi sekaligus gambaran tentang idealnya kaderisasi, salah satunya penekanan untuk membentuk pleton Barisan Ansor Serbaguna (Banser) guna menyongsong 1 Abad NU.
“Harapnnya pada puncak resepsi 1 Abad NU pada tanggal 7 Februari 2022 kader dari Kabupaten Nganjuk bisa memenuhi Stadion Delta Sidoarjo,” pungkas Bisri.
