• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 28 Maret 2024

Matraman

Begini Kesiapan MA Terpadu Hudatul Muna Ponorogo Hadapi Era Digital

Begini Kesiapan MA Terpadu Hudatul Muna Ponorogo Hadapi Era Digital
Madrasah Aliyah Terpadu (MAT) Hudatul Muna 2 Ponorogo membekali keterampilan jurnalistik bagi peserta didik. (Foto: NOJ/Taufik Arrohman)
Madrasah Aliyah Terpadu (MAT) Hudatul Muna 2 Ponorogo membekali keterampilan jurnalistik bagi peserta didik. (Foto: NOJ/Taufik Arrohman)

Ponorogo, NU Online Jatim
Kesadaran bahwa tengah berada di era digital hendaknya terus didengungkan. Baik itu di lembaga pendidikan, terutama kepada peserta didik yang diharapkan semua bisa bersiap dalam menghadapi era yang ada.


Hal itu yang juga dimiliki Madrasah Aliyah Terpadu (MAT) Hudatul Muna 2 yang beralamat di Jalan Yos Sudarso Nomor 2 B, Brotonegaran, Kecamatan Ponorogo, Kabupaten. Ponorogo. Salah satu yang dilakukan adalah dengan mengadakan kelas jurnalistik.


Kegiatan yang diikuti sejumlah peserta didik tersebut dipusatkan di aula MAT dan memgambil tema 'Membangun Peradaban di Era Digitalisasi' dan berlangsung selama dua hari yakni Sabtu hingga Ahad (10-11/12/2022). 


“Kegiatan ini bertujuan untuk melahirkan penulis dari madrasah,” kata kepala madrasah, Moh Qholiq Nur Aini, Sabtu (10/12/2022).


Tidak sekadar menyelenggarakan kegiatan, bahkan diharapkan ada dari peserta kelak yang bisa berkhidmat di jalur media. Karena menurutnya, prodesi tersebut demikian dibutuhkan masyarakat.


"Semoga nanti, alumni sini ada yang jadi wartawan," harapnya kepada NU Online Jatim.


Dikemukakan lebih lanjut bahwa ide kegiatan ini karena saat ini pemberitaan demikian masif. Bahkan tidak sedikit yang menggantungkan hidup dari keahlian di media. Belum lagi saat ini ketergantungan kepada konten media demikian besar.


"Selain hobi, keahlian di media juga menghasilkan," ujarnya.


Qholiq menambahkan bahwa kelas jurnalistik dibagi menjadi dua. Yaitu kelas fotograpi dan ilmu dasar jurnalistik. Peserta merupakan perwakilan dari seluruh kelas yang ada dan memiliki ketertarikan kepada jurnalistik.


Dirinya sangat berharap kegiatan dapat diikuti dengan seksama oleh peserta. Dan kelak mereka dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan tentu saja untuk kebaikan. Karena tidak sedikit yang menggunakan media untuk hal yang tidak diinginkan.


“Mudah-mudahan mendapatkan ilmu yang manfaat dan meraih diridla Allah," pungkasnya.


Pemateri untuk jurnalistik dasar disampaikan oleh Kontributor NU Online Jatim, Eko Yoga dan untuk fotograpy diberikan Muhammad Fikri Haikal. 


Penulis: Taufik Arrohman


Editor:

Matraman Terbaru