Nganjuk, NU Online Jatim
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor se-Kabupaten Nganjuk masa khidmat 2021-2023 resmi dilantik. Agenda pelantikan dipusatkan di panggung gelaran Pasar Rakyat dan Festival Santri Kampoeng, Rabu (06/07/2022).
Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jawa Timur, H Syafiq Syauqi. Dalam sambutannya, ia pun menyampaikan selamat atas pengurus yang dilantik.
“Selamat kepada seluruh Ketua PAC GP Ansor se-Kabupaten Nganjuk, semoga semakin menambah semangat untuk berkhidmat di masing-masing Kecamatan,” kata Gus Syafiq.
Dirinya mengingatkan GP Ansor saat ini sudah berusia 88 tahun, artinya bukan usia yang muda lagi untuk bersantai-santai. Menurut Gus Syafiq, banyak harapan dari masyarakat kepada GP Ansor untuk menjadi organisasi yang dirasakan kehadirannya.
“Banyak harapan kepada Ansor, semakin lama harus semakin maju tentunya dalam berkhidmat di masyarakat,” ujarnya.
Kiai muda yang juga menjabat Wakil Sekretaris Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Timur ini menganalogikan, GP Ansor bagaikan transportasi kereta api yang berada didalam stasiun yang berangkat dan datang tepat waktu di satu jalur. Maknanya adalah seluruh kader GP Ansor harus tetap dalam satu barisan, satu tujuan dan satu komando.
“Kalau ada yang menghalangi di tengah jalan ya kita hadapi, jangan takut,” tutur Gus Syafiq.
Gus Syafiq berharap, kader Ansor menjembatani berbagai potensi ekonomi Nahdliyin, khususnya yang dirintis kader Ansor dalam beragam model baik konvensional maupun digital. Ia menilai selama ini NU masih menempati strata piramida kesempatan ekonomi yang perlu dimaksmilkan kembali.
“Kita harus siap mewujudkan tantangan itu. Sebenarnya itu juga merupakan salah satu visi Ansor, yakni kemandirian organisasi,” sambung mantan Sekretaris PCINU Damaskus Syiria tersebut.
Acara berlangsung meriah disaksikan ribuan undangan dan pengunjung Pasar Rakyat dan festival Santri Kampoeng. Turut hadir Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Ketua DPRD Nganjuk Tathit Heru Tjahyono, perwakilan Kementerian Agama Nganjuk Muhammad Muhsin. Serta undangan yang terdiri dari organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan, organisasi lintas agama, keluarga besar PCNU Nganjuk, dan lapisan tokoh masyarakat.
