• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Senin, 29 April 2024

Matraman

Harlah JQHNU, Pesan Ning Nida: Semangat Jaga Hafalan

Harlah JQHNU, Pesan Ning Nida: Semangat Jaga Hafalan
Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Trenggalek, Ning Dewi Yukha Nida. (Foto: NOJ/Instagram)
Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Trenggalek, Ning Dewi Yukha Nida. (Foto: NOJ/Instagram)

Trenggalek, NU Online Jatim 

Tepat tanggal 15 Januari, Jam’iyyatul Qurra wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU) genap berusia 73 tahun.

 

JQHNU diresmikan secara langsung oleh KH Abdul Wahid Hasyim pada 15 Januari 1951 H, tepat paada malam Maulid Nabi Muhammad SAW, 12 Rabiul Awal 1371 H di Sawah Besar, Jakarta, tepatnya di kediaman H Asmuni.

 

Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Kedungbajul, Desa Ngadisuko, Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek, Ning Dewi Yukha Nida atau kerap disapa Ning Nida mengucapkan selamat untuk Harlah ke-73 JQHNU. Ia juga memberikan harapan bagi kemajuan JQHNU ke depan.

 

“Semoga JQHNU semakin jaya dalam mensyiarkan Al-Qur'an di masyarakat secara umum. Baik dari kalangan pesantren, atau pendidikan dan masyarakat secara luas. Pesan untuk para huffadz, agar lebih bersemangat untuk menjaga hafalan Al-Qur'annya," ungkap Ning Nida saat dikonfirmasi, Senin (15/01/2024).

 

Selain itu, hafidzah internasional asal Trenggalek itu berharap JQHNU bersemangat dalam memberikan edukasi pendidikan kepada masyarakat dan anak-anak untuk mengenalkan Al-Qur'an.

 

"Karena Al-Qur'an ini fitrah dikenalkan pertama kali baru nanti ilmu-ilmu yang lain," terangnya.

 

Putri dari KH Ibnu Mu'thi dan Nyai Siti Munawarah itu juga meminta kader-kader NU supaya lebih semangat dalam menyebarkan Islam melalui Al-Qur’an.

 

“Termasuk yang perlu menjadi muhasabah diri bagi huffadz yaitu masalah hafalan,” tandasnya.


Matraman Terbaru