Masuk Zona Merah, Diklatsar Banser Jambon Ponorogo Ditunda

Ponorogo, NU Online Jatim

Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo, menunda pelaksanaan Pendidikan dan Latihan Dasar (Dikllatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) yang sedianya dilaksanakan selama tiga hari, Jumat-Ahad (25-28/06/2021). Alasannya, kasus Covid-19 meningkat dan Ponorogo berstatus zona merah.

Penundaan Diklatsar itu tertuang dalam surat bernomor 17/PAC/SR-01/VI/2021. Di dalam surat dijelaskan bahwa penundaan kegiatan diputuskan sebagai tindaklanjut dari Surat Edaran Bupati Ponorogo tentang pemberlakuan PPKM untuk memutus dan mencegah mata rantai penyebaran virus Covid-19.

“Penundaan ini sesuai atas intruksi dari surat edaran pemerintah yang menegaskan bahwa saat ini Kabupaten Ponorogo memasuki zona merah. Keputusan ini diambil sebagai bentuk komitmen bahwa GP Ansor adalah organisasi yang patuh atas aturan dan hukum yang berlaku,” kata Ketua Satuan Koordinasi Rayon Banser Jambon, Edi Santoso, kepada NU Online Jatim.

Menurut Edi, sebetulnya sudah ada dua peserta yang berangkat karena sangat semangat dan antusias akan mengikuti kegiatan ini, yakni Heri Purwanto dan Aprilianti. Atasnama PAC GP Ansor, ia meminta maaf atas ditundanya kegiatan ini kepada para peserta Diklatsar yang berjumlah 95 orang.

Persiapan acara Diklatsar sebetulnya juga sudah mencapai 95 persen, mulai dari banner, konsumsi, umbul-umbul, teempat tidur sesuai protokol kesehatan, fasilitas, dan administrasi perizinan dari desa hingga kabupaten sudah siap. Namun harus dibatalkan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Semoga dari adanya penundaan kegiatan Diklatsar ini tidak menyurutkan semangat peserta dan tetap bertekad menjadi kader banser. Dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur, sponsor, dan para panitia yang sudah membantu mempersiapkan kegiatan ini," ujar Edi.

“Saya tidak keberatan jika harus ditunda, kami akan tetap semangaat dan menunggu kegiatan diklatsar ini kembali dilaksanakan hingga waktu yang belum ditentukan,” Kata Heri Purwanto salah satu peserta Diklatsar asal PAC GP Ansor Kecamatan Sukorejo.

Editor: Nur Faishal