• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Matraman

Pesan Sinergi Ulama-Umara di Harlah GP Ansor di Pacitan

Pesan Sinergi Ulama-Umara di Harlah GP Ansor di Pacitan
Acara Harlah ke-88 GP Ansor di PC Ansor Pacitan. (Foto: NOJ/Anwar Sanusi)
Acara Harlah ke-88 GP Ansor di PC Ansor Pacitan. (Foto: NOJ/Anwar Sanusi)

Pacitan, NU Online Jatim

Bertempat di gedung Karya Dharma komplek pendopo kabupaten Pacitan, Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Pacitan memperingati Hari lahir Gerakan Pemuda Ansor yang ke-88 tahun, Ahad (24/04/2022) malam.


Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji menghadiri kegiatan ini dengan mengenakan kostum khas menyerupai atribut banser dan menyampaikan bahwa kehidupan berbangsa dan bernegara ini bisa selaras jika elemen umara dan ulama bisa saling bersinergi. Dengan harapan terciptanya sebuah keadaan masyarakat yang aman, damai, dan tentram.


Sementara, Ketua PC GP Ansor Pacitan, Munaji memaparkan tentang tema yang diusung dalam harlah ini. Bertajuk ‘Berkhidmat Tanpa Batas’ yang menegaskan bahwa perjuangan Ansor tidak hanya dalam lingkup internal Nahdlatul Ulama saja, namun menjangkau semua lapisan.


"Ansor ini bukan hanya kader untuk NU saja, namun kader untuk bangsa dan bahkan kader untuk dunia. Karena Ansor juga sudah tersebar di berbagai negara,” katanya.


Acara yang dikemas secara semi formal ini diwarnai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Pacitan kemudian diserahkan kepada ketua PC GP Ansor Pacitan sebagai wujud rasa syukur atas hari lahir GP Ansor itu. Tumpeng tersebut berasal dari 12 Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor se-Kabupaten Pacitan.


Di Penghujung acara, Banser senior kabupaten Pacitan Syifaul Janan memaparkan kilas balik sejarah perjuangan Ansor Banser dengan sangat berapi-api sehingga membakar semangat para kader.


“Sejarah perjuangan panjang Ansor dari kondisi yang berat hingga saat ini sudah dilalui. Kini sudah 88 tahun, yang merupakan usia yang matang dari sebuah proses organisasi, dan Ansor sudah melaluinya,” kata Ketua Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pacitan itu.


Acara ini dihadiri oleh Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, jajaran Forkopimda, Ulama, pegiat politik, organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan, organisasi  lintas agama, keluarga besar Nahdlatul Ulama Kabupaten Pacitan, dan lapisan tokoh masyarakat.


Matraman Terbaru